Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan berupaya mengembangkan sejuta biopri atau lobang resapan air untuk mengatasi masalah banjir pada setiap musim hujan.
"Untuk mengatasi masalah banjir perlu disiapkan banyak tempat resapan air dengan mengembangkan biopori dan kolam retensi," kata Wakil Wali Kota Palembang, Firianti Agustinda di Palembang, Kamis.
Untuk mengembangkan biopri dan kolam retensi, pihaknya berupaya memanfaatkan lahan kosong yang ada di sekitar kawasan permukiman penduduk dan perkantoran.
Selain membuat tempat resapan air, pihaknya juga berupaya mengajak kader lingkungan bergotong royong membersihkan sungai dan anak Sungai Musi serta saluran air untuk mencegah terjadinya banjir.
"Musim hujan yang mulai terjadi sejak Oktober lalu perlu diwaspadai dengan melakukan berbagai tindakan antisipasi sehingga dapat dicegah atau paling tidak diminimalkan banjir," ujarnya.
Menurut dia, gotong royong yang telah dilakukan pihaknya bersama warga setempat pada setiap akhir pekan dalam beberapa tahun terakhir, menghadapi musim hujan sekarang ini, diupayakan lebih gencar lagi.
Melalui kegiatan gotong royong, semua pekerjaan bisa dilakukan dengan ringan dan permasalahan sampah yang mengotori sungai, lingkungan tempat tinggal, perkantoran dan tempat lainnya, serta menyumbat saluran air, katanya.
Berita Terkait
Polisi buru 10 oknum debt collector viral kasus penembakan
Kamis, 25 April 2024 16:17 Wib
Polisi tindaklanjuti aksi pemalakan terhadap sopir truk yang viral di medsos
Kamis, 25 April 2024 15:46 Wib
Pencari batu tenggelam di sungai Lahat, Basarnas kerahkan tim pencari
Kamis, 25 April 2024 13:16 Wib
Harga komoditi dan sembako di Pasar KM5 Kota Palembang
Kamis, 25 April 2024 13:05 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sumsel tinjau layanan kunjungan Rutan Palembang
Kamis, 25 April 2024 11:48 Wib
Firdhan Guntara sampai Kevin Moses tampil perdana di IBL All-Star
Kamis, 25 April 2024 10:03 Wib
Jaksa tuntut pegawai bank terdakwa korupsi dana nasabah 9 tahun kurungan
Kamis, 25 April 2024 6:47 Wib
Kota Palembang raih penghargaan penerapan pelayanan terbaik peringkat enam nasional
Kamis, 25 April 2024 6:42 Wib