Jakarta (Antarasumsel.com) - Supermodel Bella Hadid mengungkapkan pengalaman
ayahnya sebagai pengungsi dan agama Islam yang dianutnya.
Kakak Gigi Hadid dan Anwar Hadid itu memiliki darah Palestina dan
Belanda. Ia lahir dari pasangan Yolanda -bintang reality TV- dan Mohamed
Hadid, pengembang real estate.
Ayah mereka lahir di Nazaret dan tinggal di Suriah serta Lebanon sebelum berimigrasi ke AS pada usia 14 tahun.
Ia berbicara mengenai ayahnya dan bagaimana ia dibesarkan.
"Ayah adalah orang yang religius, dan dia selalu berdoa bersama
kami. Saya bangga jadi orang muslim," kata Bella kepada majalah Porter
seperti dilansir Independent.
Saat Presiden Trump mengumumkan larangan imigrasi Januari silam, Bella
dan Gigi adalah salah satu yang berunjuk rasa No Ban No Wall di New York
pada Maret lalu. Mereka bersama ibu dan teman-temannya membawa tulisan
"We are all humans". Bagi Bella, hal itu adalah personal.
"Ayahku adalah pengungsi saat pertama datang ke Amerika," katanya.
Supermodel itu baru-baru ini mengungkapkan alasannya berpartisipasi
dalam unjuk rasa itu bahwa latar belakangnya yang beragam mengajarkannya
bahwa setiap orang berhak dihargai dan mendapat kebaikan.
"Kita tidak boleh memperlakukan orang seakan mereka tidak layak mendapat
kebaikan gara-gara masalah etnis. Itu tidak benar. Dan pesan untuk
selalu berbuat baik pada sesama sangat penting bagiku." Penerjemah: Nanien Yuniar
Berita Terkait
Bella Hadid kembali sehat setelah 15 tahun lawan penyakit kronis
Senin, 7 Agustus 2023 16:26 Wib
Gigi Hadid serba merah di Met Gala 2022
Selasa, 3 Mei 2022 14:48 Wib
Daftar perilaku selebritas Hollywood versi pelayan restoran
Sabtu, 18 Juli 2020 20:26 Wib
Yolanda Hadid turut tampil di Pekan Mode Paris
Jumat, 28 Februari 2020 20:10 Wib
Hak sepatu copot,Gigi telanjang kaki di peragaan busana New York
Minggu, 15 September 2019 12:15 Wib
Dianggap rasis karena unggah foto Instagram, Bela minta maaf
Selasa, 18 Juni 2019 13:39 Wib