Catur Sumatera Selatan bidik dua emas PON Jabar

Palembang (ANTARA Sumsel) - Provinsi Sumatera Selatan membidik dua medali emas catur pada Pekan Olahraga Nasional XIX di Jawa Barat September 2016 dengan mengandalkan sejumlah atlet muda.

Pelatih catur Sumsel Mursili di Palembang, Rabu, mengatakan, beberapa atlet jebolan Akademi Catur Sumsel (ACSS) sudah menunjukkan prestasi tingkat nasional, di antaranya pada single event Kejuaraan Nasional (Kejurnas) bertajuk Open Chess Tournament Percasi Ramadan Cup 2016, pada 25-26 Juni di Sekolah Catur Utut Adianto SCUA.

Pada kejurnas yang diikuti 110 pecatur tersebut, atlet Sumsel yang dipimpin Alivia Noviansari berhasil mengalahan pecatur Malaysia dan Uzbekiztan yang turut tampil dalam duel head to head catur cepat spesialis putri.

"Dari lima yang dikirim, dua di antaranya meraih 10 besar yakni Alivia dan Nyimas Sonia. Sedangkan Alivia sendiri berada di peringkat kedua," kata Sekretaris Umum Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Sumsel Mursili Tjik Aman.

Sementara itu, tiga pecatur lain masuk 20 besar yakni Nyimas Seta, Sena Louren, dan Alicia Fitri Wahida.

"Kejurnas kali ini sekaligus menjadi ajang try out bagi tim PON dan setidaknya Alivia bisa tampil terbaik setelah DKI Jakarta yang menjadi peringkat pertama dalam single event kali ini," kata dia.

Keberadaan ACSS sejak 2012 ini telah mendongkrak prestasi olahraga ini karena telah melahirkan sejumlah atlet junior berbakat.

Puluhan siswa berusia 10-16 tahun itu mengikuti proses pembelajaran catur berstandar internasional selama 3 tiga tahun dengan menginap di asrama untuk memenuhi target Sumsel mencetak atlet skala nasional dan dunia.

Seluruh siswa akan ditanggung biaya sekolah, mendapatkan fasilitas akomodasi (makan dan transfortasi), serta ditargetkan dalam jangka waktu 3-5 tahun mampu menguasai permainan catur diatas rata-rata.

"Harapannya, pada PON di Jawa Barat nanti, Sumsel sudah bisa berbicara di kancah nasional," kata dia.