Baturaja (ANTARA) - Sebanyak 1.500 ekor hewan peliharaan milik masyarakat di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan diberi vaksin antirabies oleh Dinas Pertanian wilayah setempat agar terhindar dari virus tersebut.
Kepala Dinas Pertanian OKU Husmin melalui Sub Koordinator Keswan, Hendri Afrizal di Baturaja, Selasa, mengatakan pemberian vaksin rabies tersebut dilakukan dalam rangkaian memperingati Hari Rabies Sedunia tahun 2024.
Sejak digulirkan pada September 2024 hingga kini tercatat sebanyak 1.500 ekor hewan peliharaan mulai dari anjing, kucing dan kera milik masyarakat yang sudah diberi vaksin rabies secara gratis sesuai target sasaran.
"Pemberian vaksin dalam rangkaian Hari Rabies Sedunia tahun 2024 di Kabupaten OKU mencapai target sasaran," katanya.
Hendri menjelaskan target tersebut dapat dicapai berkat upaya jemput bola yang dilakukan pihaknya hingga ke desa-desa di wilayah itu.
Dalam jemput bola pihaknya membentuk dua tim untuk turun langsung ke rumah-rumah warga guna pemberian vaksin terhadap hewan peliharaan agar terhindar dari virus rabies.
Dia menjelaskan rabies adalah infeksi virus pada otak dan sistem saraf yang ditularkan ke manusia melalui gigitan hewan yang terinfeksi rabies.
Rebies tergolong penyakit berbahaya karena berisiko menyebabkan kematian jika tidak cepat ditangani.
Oleh sebab itu, lanjut dia, sebagai upaya pencegahan pemberian vaksin perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan hewan peliharaan dari penyakit berbahaya tersebut.
Hewan yang sudah divaksinasi berisiko lebih kecil untuk tertular penyakit dan menyebarkannya baik ke hewan lainnya maupun manusia melalui gigitan hewan tersebut.
1.500 hewan peliharaan warga OKU divaksin antirabies
Petugas Dinas Pertanian OKU memberikan suntikan vaksin antivirus kepada kucing peliharaan masyarakat. (ANTARA/Edo Purmana)
