Medan (ANTARA) - Komando Daerah Militer (Kodam) I Bukit Barisan memeriksa sebanyak 33 oknum prajurit di Polisi Militer Kodam (Pomdam) terkait dugaan perkelahian di Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang.
"Oknum yang terkonfirmasi terlibat dalam kejadian ini sebanyak 33 orang sudah diperiksa di Pomdam I/BB," ujar Kepala Penerangan Kodam I Bukit Barisan Kolonel Inf Doddy Yudha di Medan, Minggu.
Doddy mengatakan sebanyak 33 oknum tersebut diduga berasal dari Yon Armed II KS, yang masih dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut oleh Pomdam I Bukit Barisan.
"Untuk delapan korban (masyarakat) yang luka-luka sudah dipindahkan dari Rumah Sakit Sembiring menuju rumah sakit Putri Hijau diberikan perawatan terbaik sampai dengan sembuh," ucap dia.
Di sisi lain, Doddy mengatakan, pihak Kodam I Bukit Barisan melalui Pangdam Letjen TNI Mochammad Hasan telah melaksanakan mediasi baik masyarakat dan keluarga korban tersebut di Makoyon Armed II/KS.
"Pangdam telah memberikan pengarahan terharap seluruh Prajurit Yon Armed 2 Medan dalam rangka untuk memastikan bahwa situasi," kata dia.
Serta memastikan kondisi saat ini telah aman kondusif dan tidak ada aksi balasan terkait peristiwa tersebut yang juga mengakibatkan seorang masyarakat meninggal dunia di Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu.
"Saat ini proses penyelidikan masih berjalan, yang jelas kami mengambil langkah agar permasalahan ini dengan baik," tutur Doddy.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kodam I Bukit Barisan periksa 33 oknum prajurit terkait perkelahian
Berita Terkait
BPBD Rejang Lebong lakukan pengerukan Sungai Musi
Kamis, 21 November 2024 14:46 Wib
Jalur Selingkar Wilis di Pagerwojo Tulungagung amblas terseret longsor
Kamis, 21 November 2024 10:40 Wib
Basarnas lanjutkan pencarian ibu hilang setelah longsor di Jateng
Rabu, 20 November 2024 11:38 Wib
Banjir-longsor landa sejumlah wilayah di Trenggalek, Jawa Timur
Rabu, 20 November 2024 10:20 Wib
Tiga korban longsor di Bruno Purworejo ditemukan meninggal
Rabu, 20 November 2024 10:18 Wib
22 kurir ganja masuk sel
Selasa, 19 November 2024 21:15 Wib