Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), melatih puluhan pemuda cara membuat aksesoris dari logam dan kuningan.
Ketua Tim Distribusi Logam Dinas Perindustrian Kota Palembang Habibi di Palembang, Selasa, mengatakan pelatihan tersebut sebagai upaya untuk mengenalkan dan melestarikan aksesoris dari logam khas Kota Palembang.
"Ini merupakan upaya untuk mengenalkan dan melestarikan aksesoris dari logam kuningan yang khas kota Palembang," katanya.
Ia menambahkan pelatihan tersebut juga bertujuan menciptakan masyarakat pelaku usaha baru di bidang aksesoris logam kuningan dan pelatihan tersebut membuat berbagai macam aksesoris, seperti ikat pinggang, bros, dan berbagai jenis aksesoris yang kecil, karena memang pelatihannya hanya digelar selama satu hari.
Habibi menyebutkan para peserta memiliki antusiasme yang cukup tinggi mengikuti pelatihan tersebut. Pihaknya bahkan bekerja sama dengan alumni SMK Negeri Sumatera Selatan untuk dilibatkan menjadi peserta dan menghadirkan pemateri yang berkompeten di bidangnya.
Kemudian pada tahun depan, kata dia, akan ditingkatkan lagi ke produk yang lebih besar dalam pelatihan yang memang sudah menjadi agenda tahunan dari Dinas Perindustrian Kota Palembang.
Sementara itu Plt Asisten II Setda Kota Palembang Rudi Indawan mengatakan pada 30 November 2024 mendatang akan digelar festival musik jazz dunia di Benteng Kuto Besak Palembang, sehingga diharapkan melalui pelatihan ini akan ada peluang baru untuk memasarkan produk aksesoris logam yang dihasilkan, karena akan ada banyak sekali wisatawan yang hadir pada kegiatan tersebut.
