Kiat sapi tak muntah saat disembelih dipuasakan makan, tapi tetap diberi minum

id hewan kurban dipuasakan,Kurban Jakarta ,Hewan kurban ,Idul Adha ,Hewan kurban Jakarta,berita palembang, berita sumsel

Kiat  sapi tak muntah saat disembelih dipuasakan makan, tapi tetap diberi minum

Pedagang melayani calon pembeli sapi kurban di kawasan Kuningan, Jakarta, Jumat (7/6/2024). ANTARA FOTO/Bayu Pratama S./rwa.

Jakarta (ANTARA) - Pakar penyembelihan halal dari IPB UniversitybDr. drh. Supratikno, M.Si, PAVet mengemukakan bahwa hewan kurban boleh dipuasakan makan namun tetap diberi minum sebelum disembelih pada Hari Raya Idul Adha yang tahun ini berlangsung pada Senin, 17 Juni mendatang.

Hal ini disampaikan Kepala Divisi Penyembelihan Halal dari Halal Science Center IPB University tersebut dalam seminar daring tentang "Aspek Kesejahteraan Hewan pada Pemotongan Hewan Kurban" yang diadakan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Senin.

"Boleh dipuasakan atau sebaiknya dipuasakan makan, tapi tidak puasa minum. Tujuannya puasa makan, supaya isi perutnya tidak berlebihan sehingga pada saat disembelih tidak muntah," kata dia.

Supratikno menuturkan hewan dipuasakan selama 12 jam sebelum disembelih yang juga bertujuan agar saat hewan dibersihkan usai sembelih isi perutnya tidak terlalu banyak.

"Lapar boleh tetapi tidak boleh kelaparan. Minum harus tetap diberikan sampai menjelang penyembelihan," tutur dia.

Menurut dia, hewan sebaiknya cukup minum dan terhidrasi sehingga darahnya menjadi encer. Hal ini dapat melancarkan penyembelihannya sehingga kualitas dagingnya menjadi lebih baik.

 
Pemeriksaan kesehatan hewan kurban di sebuah tempat penampungan hewan kurban (TPnHK) di wilayah Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, Senin (3/6/2024). ANTARA/Risky Syukur