Ramallah, Palestina (ANTARA) - Kementerian Luar Negeri Palestina pada Jumat (22/12) menuduh Israel mengeksploitasi kesibukan dunia atas perang Israel di Gaza 'untuk merebut kendali Masjid Al-Aqsa' di wilayah pendudukan Yerusalem Timur.
“Israel mengeksploitasi kesibukan atas perang genosida di Jalur Gaza dan melakukan lebih banyak aksi Yudaisasi terhadap Masjid Al-Aqsa,” kata Kemlu Palestina lewat pernyataan.
Pihaknya mengutuk keras serangan pasukan Israel terhadap jamaah Palestina dan larangan masuk ke Masjid Al-Aqsa serta mengecam serangan terhadap jurnalis yang ada di lokasi kejadian.
Pada Jumat pagi polisi Israel menyerang warga Palestina di Yerusalem Timur setelah melarang mereka masuk ke Masjid Al-Aqsa untuk salat Jumat.
Berita Terkait
Lebih dari 15.000 anak terbunuh dalam serangan Israel di Gaza
Kamis, 9 Mei 2024 19:11 Wib
35 orang Palestina tewas akibat serangan Israel di Rafah dalam 24 jam
Rabu, 8 Mei 2024 16:55 Wib
Houthi Yaman ancam perluas serangan jika Israel invasi Rafah
Rabu, 8 Mei 2024 14:03 Wib
Israel sebut 18 roket diluncurkan dari Rafah ke arah Kerem Shalom
Rabu, 8 Mei 2024 13:56 Wib
Israel luncurkan operasi kontraterorisme di Rafah
Selasa, 7 Mei 2024 16:26 Wib
Israel: Usul gencatan senjata disetujui Hamas jauh dari tuntutan
Selasa, 7 Mei 2024 14:16 Wib
Senator AS ancam sanksi keras ICC jika perintahkan tangkap Netanyahu
Selasa, 7 Mei 2024 9:49 Wib
Hamas minta Jusuf Kalla memediasi upaya akhiri konflik di Palestina
Senin, 6 Mei 2024 11:50 Wib