Dua PLTS PT Bukit Asam pangkas emisi karbon mencapai 618,5 ton

id PT Bukit Asam,PLTS,Energi baru terbarukan,Pembangkit listrik,Emisi karbon,berita palembang, berita sumsel

Dua PLTS PT Bukit Asam pangkas emisi karbon mencapai 618,5 ton

PT Bukit Asam memiliki dua Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang berhasil memangkas emisi hingga 618,5 ton CO2 ekuivalen (tCO2e) sepanjang Januari-Oktober 2023. (ANTARA/HO-PT Bukit Asam)

Adapun produksi listrik dari PLTS Tol Bali Mandara di Januari-Oktober 2023 mencapai 524.197,8 kWh. Sementara PLTS Gedung AOCC Bandara Soekarno-Hatta menghasilkan listrik 258.741,8 kWh.

Niko menegaskan, PTBA mendukung pencapaian target netral karbon pada 2060 atau sebelumnya yang ditetapkan pemerintah. Oleh karena itu, PTBA menjalankan transformasi dengan memperluas portofolio pembangkit listrik berbasis energi baru dan terbarukan (EBT).

PLTS di Gedung AOCC Bandara Soekarno-Hatta dibangun melalui kerja sama PTBA dengan PT Angkasa Pura II (Persero). Pembangkit ini telah beroperasi penuh sejak 1 Oktober 2020.

Sedangkan pengembangan PLTS Tol Bali Mandara yang diresmikan pada 21 September 2022 merupakan hasil kerja sama antara PTBA dengan PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

Pada 24 Februari 2023 lalu, PTBA dan Jasa Marga melakukan penandatanganan perpanjangan nota kesepahaman (MoU) untuk PLTS di wilayah jalan tol lainnya yang berada di dalam pengelolaan Jasa Marga Group.

"Melalui sinergi dengan berbagai pihak, kami terus berupaya mengoptimalkan potensi-potensi yang ada. Dengan begitu, PTBA dapat terus berkontribusi dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan," ucap Niko.