Festival Kerinci dorong pertumbuhan ekonomi
Jambi (ANTARA) - Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi melaksanakan Festival Kerinci ke-19 guna mendorong pertumbuhan ekonomi daerah di masa pandemi COVID-19.
“Pandemi COVID-19 mematikan perekonomian yang ada, terutama sektor pariwisata, Festival Kerinci diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat,” kata Gubernur Jambi Al Haris di Jambi, Minggu.
Festival Kerinci ke -19 tahun 2021 dengan tema tingkatkan inovasi dan kreativitas untuk meningkatkan ekonomi masyarakat diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di daerah itu. Mengingat pertumbuhan ekonomi yang sempat terhenti karena pandemi COVID-19.
Al Haris mendorong Festival Kerinci tersebut dipadukan dengan kearifan lokal dan budaya masyarakat sehingga menciptakan keindahan dan menarik minat wisatawan untuk menyaksikannya.
Selain untuk menarik minta wisatawan, dengan perpaduan budaya kemasan Festival Kerinci tersebut akan lebih menarik dan lebih indah. Namun diperlukan kreativitas dan inovasi dalam memadukan festival tersebut dengan kearifan lokal dan budaya masyarakat di daerah itu.
“Festival ini haruslah diikuti dengan budaya, kegiatan kita ini tidaklah indah tanpa budaya termasuk juga kegiatan wisata kulinernya. Ini tugas kita ke depan bagaimana meramu Festival Kerinci untuk kita perdalam kegiatan budayanya,” kata Al Haris.
Pemerintah Provinsi Jambi mendorong Kabupaten Kerinci sebagai destinasi wisata unggulan di Provinsi Jambi. Dorongan tersebut dilakukan dalam bentuk peningkatan kapasitas jalan agar akses menuju Kabupaten Kerinci lancar, sehingga pengembangan wisata dan aktivitas perekonomian dapat berjalan dengan baik.
Kemudian Al Haris menjelaskan nilai jual yang cukup tinggi di Kabupaten Kerinci yakni sektor pertanian dan pariwisata yang sangat didukung oleh kondisi alamnya yang berada di daerah pegunungan dan perbukitan. Jika dua sektor tersebut dapat tumbuh dan berkembang, walaupun sektor pariwisata lumpuh karena pandemi COVID-19, namun sektor pertanian masih terus berjalan sehingga ekonomi masyarakat dapat stabil.
"Keindahan alam Bumi Sakti Alam Kerinci dan kekayaan khasanah budaya tersebut sangat mendukung dalam pariwisata Kerinci, dan menjadi keunikan atau kekhasan tersendiri bagi Kabupaten Kerinci, yang selanjutnya memberikan manfaat ekonomi yang sangat besar kepada masyarakat Kabupaten Kerinci,” kata Al Haris.
“Pandemi COVID-19 mematikan perekonomian yang ada, terutama sektor pariwisata, Festival Kerinci diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat,” kata Gubernur Jambi Al Haris di Jambi, Minggu.
Festival Kerinci ke -19 tahun 2021 dengan tema tingkatkan inovasi dan kreativitas untuk meningkatkan ekonomi masyarakat diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di daerah itu. Mengingat pertumbuhan ekonomi yang sempat terhenti karena pandemi COVID-19.
Al Haris mendorong Festival Kerinci tersebut dipadukan dengan kearifan lokal dan budaya masyarakat sehingga menciptakan keindahan dan menarik minat wisatawan untuk menyaksikannya.
Selain untuk menarik minta wisatawan, dengan perpaduan budaya kemasan Festival Kerinci tersebut akan lebih menarik dan lebih indah. Namun diperlukan kreativitas dan inovasi dalam memadukan festival tersebut dengan kearifan lokal dan budaya masyarakat di daerah itu.
“Festival ini haruslah diikuti dengan budaya, kegiatan kita ini tidaklah indah tanpa budaya termasuk juga kegiatan wisata kulinernya. Ini tugas kita ke depan bagaimana meramu Festival Kerinci untuk kita perdalam kegiatan budayanya,” kata Al Haris.
Pemerintah Provinsi Jambi mendorong Kabupaten Kerinci sebagai destinasi wisata unggulan di Provinsi Jambi. Dorongan tersebut dilakukan dalam bentuk peningkatan kapasitas jalan agar akses menuju Kabupaten Kerinci lancar, sehingga pengembangan wisata dan aktivitas perekonomian dapat berjalan dengan baik.
Kemudian Al Haris menjelaskan nilai jual yang cukup tinggi di Kabupaten Kerinci yakni sektor pertanian dan pariwisata yang sangat didukung oleh kondisi alamnya yang berada di daerah pegunungan dan perbukitan. Jika dua sektor tersebut dapat tumbuh dan berkembang, walaupun sektor pariwisata lumpuh karena pandemi COVID-19, namun sektor pertanian masih terus berjalan sehingga ekonomi masyarakat dapat stabil.
"Keindahan alam Bumi Sakti Alam Kerinci dan kekayaan khasanah budaya tersebut sangat mendukung dalam pariwisata Kerinci, dan menjadi keunikan atau kekhasan tersendiri bagi Kabupaten Kerinci, yang selanjutnya memberikan manfaat ekonomi yang sangat besar kepada masyarakat Kabupaten Kerinci,” kata Al Haris.