Jakarta (ANTARA) - Facebook dan PayPal resmi menjadi investor baru dalam penggalangan dana Gojek putaran terkini, bersama dengan Google dan Tencent yang kembali menambah investasi setelah sebelumnya menanamkan investasi di penggalangan dana putaran sebelumnya.
Bergabungnya Facebook dan PayPal sebagai investor, menyusul Google dan Tencent, akan mendukung Gojek dalam misi mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Asia Tenggara dengan fokus pada layanan pembayaran dan keuangan.
"Bergabungnya Facebook, PayPal, Google dan Tencent merupakan pengakuan di mana perusahaan teknologi paling inovatif di dunia melihat dampak positif Gojek terhadap Indonesia dan Asia Tenggara," kata Co-CEO Gojek Andre Soelistyo dalam keterangan di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Ini tujuh aplikasi untuk pesan makanan berbuka puasa anda
Baca juga: Meski layanan Gojek lain tetap jalan, GoRide berhenti sementara
Dengan bekerja sama, Andre menyebut pihaknya memiliki kesempatan untuk mendukung lebih banyak digitalisasi di dunia usaha dan memastikan jutaan pelanggan mendapat manfaat dari ekonomi digital.
Layanan pembayaran digital dari Gojek, yaitu GoPay, sejak lama berfokus untuk meningkatkan akses ekonomi digital bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Bergabungnya perusahaan-perusahaan teknologi global itu bersama Gojek disebut akan membantu mempercepat misi tersebut. Terlebih mayoritas UMKM di Asia Tenggara masih mengandalkan uang tunai dalam bertransaksi karena sebagian besar masyarakat di wilayah ini belum memiliki layanan perbankan.
Arus pendanaan oleh Facebook, PayPal, Google, Tencent dan perusahaan-perusahaan global lainnya akan mendukung lebih banyak UMKM menuju digitalisasi, mulai dari usaha kecil dan menengah yang beroperasi di toko-toko pinggir jalan hingga bisnis berskala besar yang ingin memperkuat infrastruktur pembayaran digital mereka.
Gojek menjadi perusahaan Indonesia pertama yang menerima investasi dari Facebook, seiring dengan keinginan platform media sosial itu menciptakan peluang bagi dunia bisnis di Indonesia, termasuk melalui layanan pesan yang sudah digunakan secara luas yakni Whatsapp.
"Gojek, WhatsApp, dan Facebook adalah layanan yang penting di Indonesia. Melalui kerja sama, kita bisa membantu jutaan UMKM dan pelanggannya untuk bergabung di komunitas ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara," kata Chief Operating Officer Whatsapp Matt Idema.
Sementara itu, Gojek dan PayPal menyepakati layanan pembayaran PayPal akan diintegrasikan ke Gojek. Kedua perusahaan ini akan berkolaborasi dan membuka akses bagi para pengguna GoPay ke jaringan PayPal yang terdiri dari 25 juta merchant di seluruh dunia.
Head of Corporate Development and Ventures for APAC PayPal Farhad Maleki mengatakan Asia Tenggara sedang berada di titik yang sangat krusial dalam proses adopsi digital yang dapat menciptakan kesempatan baru untuk memberikan layanan finansial kepada konsumen maupun penyedia layanan atau merchant yang selama ini belum terhubung ke layanan perbankan.
"Kami sangat bersemangat dalam memasuki sebuah hubungan strategis dengan Gojek untuk memperluas akses dan memberikan pengalaman baru bagi para pengguna kami di pasar yang sangat dinamis ini dan di seluruh dunia," ujarnya.
Berita Terkait
Telkomsel Ventures bina startup untuk pemerataan ekosistem digital
Rabu, 23 Oktober 2024 12:41 Wib
Kominfo: startup RI perlu kerja keras tingkatkan kemampuan inovasi
Selasa, 27 Februari 2024 15:59 Wib
Antler bantu "founder startup" Indonesia lewat Day Zero
Selasa, 22 Agustus 2023 9:20 Wib
Pakar nilai PHK bukan satu-satunya solusi startup digital
Jumat, 2 Desember 2022 13:45 Wib
Startup Sumsel dukung NFT konservasi harimau di platform Sweet Economy
Kamis, 27 Oktober 2022 12:01 Wib
Pendiri perusahaan rintisan diingatkan waspadai "bubble burst" akibat suku bunga naik
Jumat, 24 Juni 2022 10:16 Wib
Perusahaan rintisan jadi pelanggan kedua terbanyak pakai "chatbot" Kata.ai
Rabu, 22 Juni 2022 14:32 Wib
Talenta digital penting untuk ciptakan startup Indonesia berkualitas
Kamis, 31 Maret 2022 12:50 Wib