Imam Nahrawi minta pengurus cabang gali potensi gala desa

id menpora,imam nahrowi,berita sumsel,berita palembang,berita antara,Kementerian Pemuda dan Olahraga,potensi program Gala Desa,olah raga indonesia,olahra

Imam Nahrawi minta pengurus cabang gali potensi gala desa

Menpora Imam Nahrawi. (ANTARA News Sumsel/Feny Selly/016/18)

Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi meminta pengurus cabang-cabang olahraga menggali potensi program Gala Desa untuk menemukan bibit-bibit atlet potensial dari berbagai daerah di Indonesia guna kelanjutan pembinaan atlet nasional.

"Kami akan fokuskan program Gala Desa yang sudah berjalan. Tapi, peranan pengurus cabang olahraga sangat dibutuhkan. Mereka harus datang dan menemukan potensi atlet. Gala Desa menjadi sarana untuk melihat potensi atlet muda daerah," kata Menpora di sela-sela kunjungan di Maluku Utara dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Senin malam.

Menpora mengaku belum memiliki rencana untuk menambah program Gala Desa yang telah dijalankan yaitu pertandingan enam cabang olahraga di sejumlah Kabupaten dan Kota di Indonesia.

"Pengurus cabang olahraga harus bersyukur karena pertandingan yang dilakukan di daerah-daerah di Indonesia menjadi menjadi wadah untuk menemukan talenta-talenta muda Indonesia sehingga kita tidak kekurangan regenerasi atlet," ujar Menpora dalam rangkaian kegiatan peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-35 di Ternate, pada Minggu (9/9) itu.

Program kegiatan Kementerian Pemuda dan Olahraga di Maluku Utara merupakan perwujudan visi Presiden Joko Widodo yaitu negara hadir dan berada di tengah masyarakat dengan program olahraga.

"Olahraga bukan hanya milik atlet, tapi masyarakat Indonesia secara luas yang butuh sehat, bugar, dan menghargai sesama," kata Menpora.

Menpora menambahkan kegiatan olahraga seperti Gala Desa, Sepeda Nusantara, ataupun kegiatan kejuaraan di berbagai daerah di Indonesia juga menjadi ajang persatuan dan sportivitas bangsa ketika muncul dinamika politik nasional.

"Pesta Demokrasi di Indonesia mungkin menuai gesekan dan dinamika. Olahraga dapat meleburkan itu karena olahraga menumbuhkan sportivitas, saling mendukung dan membantu. Indonesia membuktikan itu karena menjadi tuan rumah Asian Para Games 2018 yang berarti bangsa ini menjunjung kesetaraan terhadap para penyandang disabilitas," kata Menpora.