Napoli dibantai 0-3 di markas Sampdoria

Milan (Antara/Reuters) - Harapan Napoli meraih gelar Liga Italia dihantam kekalahan 0-3 di markas Sampdoria pada Minggu, setelah pelatih Carlo Ancelotti mengutak-atik tim, menepikan kapten Marek Hamsik dan penyerang Jose Callejon.

Gregoire Defrel mengemas dua gol di babak pertama untuk membawa Sampdoria memimpin dan, meski Napoli berupaya memperbaiki penampilannya setelah turun minum, Fabio Quagliarella menambahi gol ketiga dengan sepakan luar biasanya pada menit ke-75.

Umpan silang mendatar dikirimkan ke kotak penalti dan penyerang 35 tahun itu, yang berada di tiang dekat, memasukkannya ke gawang dengan sepakan tumitnya.

Runner up musim lalu Napoli, yang bangkit dari ketinggalan untuk memenangi dua pertandingan pertamanya, mengoleksi enam poin dari tiga pertandingan.

Pendahulu Ancelotti, Maurizio Sarri, dikritik oleh presiden klub Aurelio De Laurentiis musim lalu karena gagal merotasi tim.

Meski demikian, ini merupakan langkah tegas bagi Ancelotti ketika Hamsik tampil di semua pertandingan Liga Italia sejak April 2015, sedangkan Callejon tampil sejak awal pada 54 pertandingan terakhir mereka di liga.

Namun itu segera menjadi senjata makan tuan ketika Defrel, yang hanya mengemas satu gol di liga untuk Roma musim lalu, mendapat operan dari Riccardo Saponara dan melepaskan tembakan dari jarak 25 meter antara David Ospina dan tiang dekatnya pada menit ke-11.

Defrel, yang mendapat umpan dari Quagliarella, menambahi gol kedua pada menit ke-30 dengan tembakan yang sempat terdefleksi Raul Albiol dan masuk melewati Ospina.

Ancelotti memasukkan Adam Ounas dan Dries Mertens pada babak kedua dan, meski Napoli tampil lebih baik, mereka dihantam oleh upaya flamboyan Quagliarella ketika Sampdoria mencatatkan kemenangan perdana mereka atas Napoli sejak 2010.

Pada pertandingan-pertandingan lain, Sassuolo mengemas empat gol dalam rentang waktu 11 menit sebelum turun minum saat mereka menang 5-3 atas Genoa, yang membuat mereka menghuni peringkat kedua dengan tujuh poin, tertinggal dua poin dari pemuncak klasemen Juventus.

Krzysztof Piatek membawa Genoa unggul pada menit ke-27 namun Kevin Prince Boateng, Pol Lirola, Khouma Babacar, dan gol bunuh diri aneh Nicolas Spolli membawa tuan rumah benar-benar mengendalikan situasi.

Tembakan Babacar terlihat akan melebar namun Spolli menghentikannya dengan satu kaki, untuk kemudian memasukkan bola melewati garis gawang.

Gian Marco Ferrari mengemas gol kelima pada menit ke-60 sebelum Goran Pandev dan Piatek mencetak dua gol balasan.

Gol Marco Benassi di babak kedua membawa Fiorentina menang 1-0 atas Udinese yang membawa mereka mengoleksi enam poin dari dua pertandingan.

Lazio, yang kalah pada dua pertandingan pembukannya, mengalahkan Frosinone dengan skor yang sama berkat gol Luis Alberto di awal babak kedua.

Pertandingan Torino menjamu SPAL sempat dihentikan selama satu jam pada menit ke-18 karena hujan deras.