Paskibra Muratara menangis haru dan hampir pingsan

Musi Rawas Utara (ANTARA News Sumsel) - Sejumlah anggota pasukan pengibar bendera di Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan, menangis haru, bahkan ada yang nyaris pingsan.

"Mereka menangis bangga, karena pengibaran bendera merah putih berjalan sukses," kata pelatih pasukan pengibar bendera Musi Rawas Utara (Muratara), Bripka Firmansyah, usai upacara, Jumat.

Kesuksesan pengibaran sang Merah Putih pada puncak peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 73 ini membuat beberapa anggota Paskibra meneteskan air mata, bahkan ada yang nyaris pingsan, namun cepat disadarkan setelah diberi minum.

Salah seorang anggota Paskibra yang nyaris pingsan tersebut diketahui bernama Sri Rizki, berasal dari SMA Negeri Nibung, Muratara.

"Karena terharunya, badan saya lemas, rasanya bercampur aduk, apalagi kedua orangtua saya tidak datang, itu yang membuat saya semakin sedih, sedangkan anggota yang lain bisa bertemu keluarganya," kata dia.

Namun demikian, ia tetap merasa bangga bisa menjadi bagian dari Paskibra Muratara, karena untuk menjadi anggota Paskibra tidaklah mudah, butuh kerja keras dengan mengikuti seleksi terlebih dahulu.

"Ada rasa kebanggaan tersendiri bisa berpartisipasi mensukseskan pengibaran bendera merah putih bersama teman-teman Paskibra yang lain," ujarnya.