Palembang (ANTARA) - Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Ernarldi Bahar (Erba) Palembang, melayani pencandu permainan gawai daring (game online) dan judi daring dari berbagai daerah Sumatera Selatan.
"Berdasarkan data hingga 2025 ini ada belasan pasien yang ditangani dengan kasus kecanduan game online dan judi online," kata Kepala Instalasi Humas dan Layanan Pengaduan RSJ Ernaldi Bahar Palembang Iwan Andhiyanto, di Palembang, Kamis.
Dia menjelaskan, pasien yang menjalani pengobatan di rumah sakit ini, diantar keluarganya yang kewalahan dengan kelakuan kecanduan permainan melalui gawai itu.
"Meski jumlah kasus per tahun masih tergolong sedikit, fenomena kecanduan game online dan judi online itu patut menjadi perhatian untuk dilakukan berbagai tindakan antisipatif," ujarnya.
Menurut dia, kasus kecanduan yang ditangani tim medis RSJ Erba Palembang seperti ada beberapa siswa SMP perempuan dan laki-laki berusia sekitar 11–15 tahun yang menunjukkan perilaku anarkis ketika gawainya diambil oleh orang tuanya.
Melihat kasus tersebut, cukup mengkhawatirkan karena anak-anak usia sekolah, sudah banyak yang mengalami gangguan jiwa terkait teknologi atau kecanduan penggunaan gawai.
Untuk menangani pasien dengan kasus kecanduan permainan melalui gawai itu, RSJ Ernaldi Bahar telah menyiapkan tim medis ahli kejiwaan didukung fasilitas memadai guna menangani kasus-kasus tersebut.
"Kami memiliki dokter spesialis kejiwaan dengan sub spesialisasi adiksi seperti dr Mulia Liansari Sp.KJ, yang siap menangani pasien dengan gangguan kecanduan," jelas Kepala Humas RSJ itu.
RSJ Ernaldi Bahar Palembang layani pencandu judi online
RS Jiwa dan Umum Ernaldi Bahar Palembang. ANTARA/Yudi Abdullah
