Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) fokus meningkatkan koordinasi lintas sektoral untuk menyukseskan Program Tiga Juta Rumah yang bertujuan memberikan hunian layak bagi warga.
Gubernur Sumsel Herman Deru di Palembang, Sabtu, mengatakan, langkah awal yang harus dilakukan yakni memperbaiki data perumahan yang nantinya dijadikan landasan untuk menyukseskan program tersebut.
“Sebelum masuk ke tahapan pembiayaan, kita harus menata data perumahan dengan benar. Ini penting agar pembangunan bisa optimal dan terencana dengan baik,” katanya.
Pemprov harus memastikan validitas data rumah di seluruh kabupaten/kota, termasuk rumah yang sudah memiliki IMB maupun yang belum.
Data akurat ini menjadi kunci agar pembangunan rumah rakyat dapat terarah, tepat sasaran, dan terintegrasi dengan perizinan yang jelas.
Ia menegaskan seluruh proses perizinan pembangunan harus memperhatikan aspek tata ruang dan lingkungan. Oleh sebab itu, dirinya mengingatkan agar pengembang tidak membangun di lahan sawah produktif maupun kawasan hutan lindung.
Selain itu, pentingnya literasi dan inklusi keuangan masyarakat. Meskipun akses ke layanan keuangan di Sumsel sudah tinggi, pemahaman masyarakat tentang pengelolaan uang dan investasi masih perlu ditingkatkan agar mereka tidak terkendala dalam pembiayaan rumah.
“Saya mendorong agar literasi keuangan dilakukan secara masif. Jangan sampai animo masyarakat membeli rumah tinggi, tapi gagal karena persoalan finansial sederhana seperti pinjaman online,” jelasnya.
Sumsel koordinasi lintas sektoral sukseskan Program Tiga Juta Rumah
Gubernur Sumsel Herman Deru. (ANTARA/HO-Pemprov Sumsel)
