Ekspektasi pemangkasan suku bunga dorong sentimen positif kripto

id kripto,bitcoin,saham,bursa efek,wall street

Ekspektasi pemangkasan suku bunga dorong sentimen positif kripto

lustrasi - Representasi aneka mata uang kripto (ANTARA/REUTERS/Edgar Su/aa.)

Jakarta (ANTARA) - Analis Reku Fahmi Almuttaqin menilai rebound pasar saham Amerika Serikat (AS) serta ekspektasi pemangkasan suku bunga bank sentral AS alias The Fed membuka momentum risk-on yang bisa memperkuat arus modal ke aset kripto.

Sebagaimana diketahui, pasar saham AS melonjak tajam pada Senin (4/8). Indeks Dow Jones menguat sekitar 1,3 persen, S&P 500 naik 1,5 persen dan Nasdaq melesat 2 persen, memulihkan sebagian besar penurunan yang terjadi pada pekan sebelumnya.

Lonjakan tersebut dipicu oleh laporan keuangan positif dari sejumlah perusahaan besar seperti Idexx dan Tyson, serta meningkatnya optimisme pelaku pasar bahwa The Fed akan segera memangkas suku bunga acuannya pada September, menyusul data ketenagakerjaan AS yang melemah pada akhir pekan lalu.

“Bahkan di tengah ketegangan politik global, investor institusional tetap agresif mengakumulasi aset kripto. Hal ini terlihat dari berkembangnya tren strategi treasury Bitcoin dan strategic Ethereum reserve, yang menciptakan dukungan fundamental lebih kuat terhadap harga aset kripto secara umum,” kata Fahmi dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Meski demikian, Fahmi mengingatkan bahwa ketidakpastian pasar ke depan masih cukup tinggi. Politisasi kebijakan moneter dan tekanan inflasi yang terus membayangi berpotensi mempersulit pemangkasan suku bunga oleh bank sentral AS.

Selain itu, potensi berlanjutnya tren bullish di pasar kripto juga masih terbuka, ditandai dengan berkurangnya tekanan jual serta meningkatnya kecenderungan investor untuk mempertahankan kepemilikan Bitcoin.

Ia merujuk pada indikator Net Unrealized Profit/Loss (NUPL) yang saat ini berada di level 0,54.

"Secara historis, level ini seringkali diikuti oleh kenaikan harga lanjutan, baik secara langsung maupun tidak, hingga indikator menyentuh atau mendekati area “Euphoria” di sekitar 0,75 sebelum terjadi fase bearish,” kata Fahmi.​

Fahmi menambahkan, jika data inflasi konsumen (CPI) AS yang akan dirilis pada 12 Agustus nanti menunjukkan angka yang lebih rendah dari ekspektasi, misalnya hanya naik 0,1 persen secara bulanan, maka reli di instrumen berisiko seperti saham dan kripto berpeluang berlanjut.

“Di kondisi saat ini, investor dapat memposisikan portofolionya untuk menyambut potensi bullish jangka menengah-panjang dengan tetap memperhatikan potensi koreksi dan meningkatnya volatilitas jangka pendek," terangnya.

Sebagai langkah mitigasi risiko, ia menyarankan investor untuk mendiversifikasi portofolio sesuai profil risiko masing-masing.

"Dalam mendiversifikasi aset tersebut, investor bisa memanfaatkan fitur Packs yang tersedia di Reku dalam sekali swipe. Terlebih, fitur Packs yang dilengkapi dengan sistem Rebalancing akan membantu investor menyesuaikan alokasi investasinya sesuai dengan kondisi pasar secara otomatis. Dengan begitu, strategi diversifikasi yang dilakukan dapat lebih mudah, praktis, dan optimal," tuturnya.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ekspektasi pemangkasan suku bunga dorong sentimen positif kripto

Pewarta :
Uploader: Aang Sabarudin
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.