Pembalap asal Belanda itu mengakui Red Bull kesulitan menyamai kecepatan pesaing utamany, McLaren, Ferrari, dan Mercedes yang dari delapan balapan terakhir bergantian menjadi pemenang.
Delapan poin tambahan ditawarkan akhir pekan ini berkat sprint Sabtu (19/10) sebelum F1 melanjutkan dua balapan di Meksiko dan Brazil dalam kurun satu pekan, sebelum tiga seri final di Las Vegas, Qatar, dan Abu Dhabi.
"Ini akan menjadi sangat sibuk, namun juga menarik, dalam dua bulan ke depan," kata Norris. "Saya siap untuk kembali ke mobil, jadi mari kita tunjukkan pada Texas apa yang bisa kita lakukan."
Verstappen mengoleksi 331 poin, unggul 52 poin dari Norris pada posisi kedua, dan unggul 86 poin dari Charles Lecrerc pada posisi ketiga.
Performa impresfi McLaren di beberapa seri terakhir membuat mereka menduduki posisi pertama klasemen konstruktor dengan 516 poin, diikuti Red Bull pada posisi kedua dengan 475 poin, dan Ferrari posisi ketiga dengan 441 poin.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Verstappen bertekad akhiri paceklik kemenangan di Amerika Serikat
Max Verstappen bertekad akhiri paceklik kemenangan di Amerika Serikat
Pembalap McLaren asal Inggris Lando Norris (depan) mendahului pembalap Red Bull Racing asal Belanda Max Verstappen pada balapan malam Grand Prix Formula Satu Singapura. (ANTARA/AFP/Roslan Rahman)
