Beirut (ANTARA) - Hizbullah pada Sabtu mengumumkan gugurnya Sekretaris Jenderal kelompok itu, Hassan Nasrallah akibat apa yang mereka sebut sebagai "serangan Zionis licik" di pinggiran selatan Beirut.
Hizbullah, dalam sebuah pernyataan mengatakan "Seyyed Hassan Nasrallah, Sekjen Hizbullah, telah bergabung dengan rekan-rekannya yang hebat dan abadi yang menjadi martir, yang jalannya ia pimpin selama sekitar tiga puluh tahun, menjadi martir di jalan menuju Yerusalem dan Palestina."
Pernyataan itu menekankan kepemimpinan Nasrallah selama beberapa dekade dalam perlawanan terhadap Israel, mencatat bahwa dedikasinya terhadap perjuangan pembebasan Palestina menentukan hidupnya dan sekarang “kemartirannya.”
Nasrallah, yang telah menjadi Sekjen Hizbullah sejak 1992, memainkan peran kunci dalam gerakan perlawanan Lebanon, khususnya dalam melawan pasukan Israel.
Kematiannya menandai momen penting dalam konflik yang sedang berlangsung antara Hizbullah dan Israel.
Berita Terkait
Dua tentara RI di Lebanon luka saat bertugas di menara observasi UNIFIL
Jumat, 11 Oktober 2024 8:46 Wib
Serangan Israel ke Beirut incar sosok pemimpin Hizbullah berikutnya
Jumat, 4 Oktober 2024 12:22 Wib
Lebanon adukan Israel di PBB atas serangan daratnya
Jumat, 4 Oktober 2024 9:42 Wib
Empat serangan udara Israel hantam kawasan selatan Beirut
Kamis, 3 Oktober 2024 14:46 Wib
PBB sebut larangan ke Israel bagi Guterres, 'serangan lain untuk PBB'
Kamis, 3 Oktober 2024 9:15 Wib
33 tewas dan 195 orang terluka akibat serangan udara Israel di Lebanon
Minggu, 29 September 2024 17:02 Wib
Komandan senior Pengawal Revolusi Iran meninggal dalam serangan Israel
Minggu, 29 September 2024 13:10 Wib
Sedikitnya 1.000 warga Lebanon gugur dihabisi Israel 12 hari terakhir
Minggu, 29 September 2024 10:33 Wib