“Kemudian ada penyakit akibat polusi udara secara akut yakni ISPA, pneumonia, serangan asma sampai PPOK. Jika kronis dapat menyebabkan kanker, hipertensi, diabetes melitus, penyakit jantung dan pembuluh darah lainnya,” ujar Ngabila.
Ngabila menganjurkan ketika cuaca mendadak panas dan polusi udara tinggi, masyarakat sebaiknya menggunakan masker KF94 atau KN95 untuk mencegah partikel PM 2.5 yang berbahaya bagi kesehatan secara akut dan kronis masuk ke dalam paru-paru.
Proteksi diri itu dapat diikuti dengan rajin mencuci tangan dan menjaga jarak ketika sedang berada di kerumunan.
“Mohon diingat bahwa polusi udara membuat saluran nafas menjadi lebih sensitif, sehingga mudah terkena penyakit, jika sudah kena itu akan sulit untuk sembuh,” katanya.
Lebih lanjut hal lain yang harus diwaspadai adalah serangan panas atau heat stroke. Masyarakat diminta untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan saat suhu udara sedang tinggi, rajin memakai payung, kacamata hitam, tabir surya hingga baju berwarna cerah sebagai pelindung diri.
Ia juga mengingatkan agar masyarakat rutin mengonsumsi air putih setidaknya tiga sampai empat liter air atau setara dengan 12-16 gelas per hari, tanpa menunggu haus guna menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Sementara ketika musim hujan tiba, dikarenakan akan banyak genangan air di sekitar lingkungan rumah, warga dapat menggalakkan Gerakan 1 Rumah 1 Kader Jumantik (G1R1J) dengan konsep Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3X10 setiap Jumat pagi.
Artinya, pencegahan tersebut dilakukan setiap jam 10 pagi dengan durasi 10 menit efektif, selama 10 minggu berturut-turut.
Terkait dengan konsumsi makanan, Ngabila menilai memakan sayur dan buah yang banyak mengandung air seperti semangka, melon, pir dan apel akan lebih bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan air dalam tubuh selain meminum air putih.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kiat jaga kesehatan ketika memasuki masa pancaroba
Berita Terkait
3 kartu merah Liga 2 dan misi jaga marwah kompetisi
Minggu, 8 September 2024 22:30 Wib
TNI-Polri siapkan sniper dan satuan antiteror jaga Paus Fransiskus selama di Indonesia
Senin, 2 September 2024 13:13 Wib
Pj Bupati Muara Enim tegaskan ASN wajib jaga netralitas
Senin, 2 September 2024 11:27 Wib
Polres OKU tugaskan personel jaga Kantor Bawaslu jelang Pilkada 2024
Sabtu, 24 Agustus 2024 18:20 Wib
PT Kilang Pertamina Plaju berkomitmen jaga ketahanan energi nasional
Minggu, 18 Agustus 2024 9:32 Wib
Polda Sumsel sebut masyarakat punya peran jaga netralitas polisi
Selasa, 13 Agustus 2024 9:20 Wib
Jaga kesehatan kulit dengan gaya hidup sehat
Minggu, 4 Agustus 2024 19:06 Wib
Gregoria Mariska jaga gengsi dan reputasi bulu tangkis Indonesia
Minggu, 4 Agustus 2024 19:04 Wib