Palembang (ANTARA) - Medco E&P terus mendukung target pemerintah dalam program produksi satu juta barel minyak per hari (Bph) dan gas sebesar 12 miliar kaki bukit per hari (bscfd) pada 2023.
"Kami telah melakukan berbagai kegiatan untuk meningkatkan produksi di lapangan migas di Sumatra Selatan. Medco E&P akan terus berupaya meningkatkan produksi, untuk mendukung kebutuhan gas domestik termasuk industri pupuk di Sumatra Selatan,” ujar Senior Manager Communication Medco E&P Leony Lervyn di Palembang, Kamis.
Dalam sambutannya dalam dialog bersama wartawan di Sumsel, ia menjelaskan Medco E&P terus bermitra dengan media massa untuk saling memberi informasi khususnya dengan Medco dalam meningkatkan kinerja.
Sementara itu ditempat terpisah, Kepala Departemen Humas SKK Migas Sumbagsel Andi Arie Pangeran mengatakan Medco E&P yang merupakan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di bawah pengawasan SKK Migas juga memenuhi kebutuhan kelistrikan dan industri pupuk di Sumatera Selatan.
“Industri pupuk di Sumatera Selatan memerlukan gas 190 MMSCFD pada 2023. SKK Migas telah menyatakan kapasitas tersebut akan dipenuhi beberapa KKKS di Sumatra Selatan, di antaranya dari Medco E&P Grissik, Medco E&P South Sumatera dan Medco E&P Lematang.” kata dia.
Medco E&P dukung target pemerintah produksi satu juta barel per hari
Senior Manager Communication Medco E&P Leony Lervyn (ANTARA/HO-Medco E&P)
Kami telah melakukan berbagai kegiatan untuk meningkatkan produksi di lapangan migas di Sumatra Selatan. Medco E&P akan terus berupaya meningkatkan produksi, untuk mendukung kebutuhan gas domestik
