Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) menyebutkan semangat empat pecatur sangat luar biasa bertanding pada Piala Dunia Catur 2021 yang berlangsung di Sochi, Rusia, 10 Juli-6 Agustus mendatang.
"Saya kemarin berangkat itu agak takut-takut karena COVID-19 lagi menyebar dahsyat-dahsyatnya," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Percasi Kristianus Liem, saat konferensi pers daring, Jumat.
Saat ini, Liem tengah berada di Sochi, Rusia, untuk mendampingi keempat atlet, yakni GM Susanto Megaranto, IM Mohamad Ervan, WGM Irene Kharisma Sukandar, dan WGM Medina Warda Aulia.
Liem mencontohkan suasana di bandara yang terlihat lengang, restoran hanya 1-2 yang buka, dan pendingin udara (AC) sedikit yang dinyalakan sehingga membuat udar menjadi panas.
Namun, kata dia, keempat atlet tersebut justru bersemangat luar biasa dan terlihat bergairah untuk bertanding, mengingat selama ini mereka cukup lama tidak bertanding secara on the board.
"Jadi, selalu selama ini hanya online-online di mana suasana pertandingannya berbeda sekali. Jadi, mereka exciting sekali, kelihatan," kata Liem.
Dengan semangat mereka yang menggebu-gebu, kata Liem, pihaknya akan mendukung dari segi kenyamanan tempat tinggal, makan, dan kesehatan agar mereka tampil prima.
Sementara itu, sang pelatih, GM Ruslan Scherbakov berharap sukses besar dalam gelaran Piala Dunia Catur 2021 dengan strategi-strategi yang telah disiapkan untuk keempat anak asuhnya.
Yang jelas, Ruslan meminta keempat pecatur untuk menunjukkan hasil yang terbaik dan semua strategi yang telah disiapkan berjalan dengan baik.
GM Susanto Megaranto dan IM Mohamad Ervan akan turun pada FIDE World Cup, sedangkan WGM Irene Kharisma Sukandar dan WGM Medina Warda Aulia turun pada FIDE Women’s World Cup.
Bagi Susanto, kesempatan ini adalah piala dunia caturnya yang keempat setelah tiga kali bertanding di Khanty-Mansiysk, Rusia, pada tahun 2007, 2010, dan 2019.
Bagi Irene, ini merupakan piala dunia caturnya yang ketiga setelah di Sochi pada 2015 dan di Teheran, Iran pada 2017, sementara bagi Medina dan Ervan merupakan piala dunia catur perdananya.
Berita Terkait
Di balik kegagalan di Piala Thomas, muncul harapan di Olimpiade
Senin, 6 Mei 2024 9:10 Wib
Bali gelar Piala Asia Putri U17 2024, Stadion Jakabaring Palembang sempat nominasi tuan rumah
Senin, 6 Mei 2024 8:41 Wib
Penampilan "all out" Ester belum cukup hadang He Bing Jao, Piala Uber diraih China
Minggu, 5 Mei 2024 12:08 Wib
Meski kalah, Fadia/Ribka bangga bisa sampai final Piala Uber
Minggu, 5 Mei 2024 12:03 Wib
Gregoria awali perjuangan berat final Piala Uber 2024
Minggu, 5 Mei 2024 11:35 Wib
Indonesia berpeluang kawinkan Piala Thomas dan Uber
Sabtu, 4 Mei 2024 23:40 Wib
Ginting tampil keren
Sabtu, 4 Mei 2024 18:04 Wib
Tim Piala Uber Indonesia "on fire"
Sabtu, 4 Mei 2024 19:00 Wib