Danrem Gapo minta prajurit laporkan hal mencurigakan

Palembang (ANTARA) - Danrem 044/Garuda Dempo Kolonel Arh Sonny Septiono meminta seluruh prajurit dalam jajarannya untuk secepatnya melaporkan bila ada hal yang mencurigakan.

"Laporkan situasi dan kondisi terkini, terutama yang mencurigakan di wilayah masing-masing," kata Danrem dalam pengarahannya kepada dandim dan perwira dalam jajarannya sebagaimana dalam keterangan tertulisnya di Palembang, Sabtu.

Menurut dia, setiap perkembangan situasi dan kondisi yang terjadi di wilayah binaan dilaporkan secara berjenjang. Apalagi, berkaitan dengan pelantikan presiden dan wakil presiden sehingga perlu mengantisipasi kemungkinan terjadi, seperti demonstrasi.

Hal yang berkaitan dengan kegiatan demonstrasi, kata dia, sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum bahwa demontrasi tidak boleh dilakukan dalam instansi militer.

Beberapa waktu yang lalu, kegiatan demonstrasi yang dimanfaatkan demonstran berlari ke pangkalan/markas TNI sehingga memicu keributan antaraparat.

Sehubungan dengan itu, kata Danrem, permasalahan tersebut tidak boleh terjadi lagi.

Oleh karena itu, permasalahan tersebut harus disampaikan kepada seluruh jajaran prajurit yang lain agar mereka paham dalam pelaksanaan tugas yang akan datang.

"Silakan dibuat surat edaran ataupun surat telegram kesatuan yang terbawah agar perintah ini dimengerti dan dipahami," katanya.

Arahan tersebut melanjutkan pengarahan KSAD kepada pangdam dan danrem beberapa waktu lalu.