Pekerja Kilang Pertamina Plaju pertegas komitmen pegang aspek HSSE
Palembang (ANTARA) - Manajemen dan pekerja PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju, Palembang, Sumatera Selatan mempertegas komitmen untuk terus memegang teguh semangat aspek Health, Safety, Security & Environment (HSSE), serta
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan operasional perusahaan.
"Komitmen untuk terus memegang teguh semangat aspek HSSE serta K3 untuk terus meningkatkan
jam kerja aman (JKA) di lingkungan operasional kilang," kata Pejabat Sementara General Manager Kilang Pertamina Plaju Antoni R Doloksaribu di Palembang, Minggu (3/3).
Dia menjelaskan komitmen penerapan HSSE tidak terbatas pada momentum Bulan K3, namun harus diperbaharui setiap hari.
"Saya berharap seluruh elemen pekerja maupun mitra kerja dan kontraktor Kilang Pertamina Plaju agar dapat merasakan esensi dari peringatan Bulan K3 yang rutin digelar setiap tahun pada Februari hingga Maret serta dapat menumbuhkan sinergi dalam menjaga operasional agar tetap aman," ujarnya.
Dia menjelaskan peringatan Bulan K3 Nasional Tahun 2024 salah satu momentum pekerja kilang untuk terus mawas diri dalam bersinergi, bersama menjaga operasional yang aman untuk mewujudkan "refining sustainability".
Selama awal 2024, tercatat Kilang Pertamina Plaju telah beroperasi 977 JKA dan secara akumulatif sejak 2009 tercatat telah beroperasi selama 130 ribu JKA.
Terkait dengan beberapa penghargaan level nasional dalam aspek HSSE pada 2023, Kilang Pertamina Plaju telah meraih penganugerahan Proper Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Selain itu, Subroto Award, Patra Karya Raksa Tama, Patra Karya Adinugraha VI dari Kementerian ESDM, serta penghargaan dari berbagai organisasi terkait keselamatan seperti Indonesia Safety Excellence Award dan WSO (World Safety Organization) Indonesia Safety Culture Award atau WISCA, jelasnya.
Area Manager Communication, Relations & CSR RU III Plaju Siti Rachmi Indahsari menambahkan upaya Kilang Pertamina Plaju dalam mewujudkan budaya kerja yang menjunjung tinggi K3 menjadi salah satu bentuk dukungan kepada poin sustainable development goals (SDGs) atau tujuan pembangunan berkelanjutan.
Dukungan kepada poin SDGs terutama tujuan kedelapan, katanya, yakni meningkatkan pekerjaan yang layak untuk semua.
Lebih khusus poin yang didukung pada aspek perlindungan hak-hak tenaga kerja dan mempromosikan lingkungan kerja yang aman dan terjamin bagi semua pekerja.
Komitmen terhadap K3, katanya, juga salah satu faktor pendukung terhadap poin environmental, social & governance (ESG) rating yang menjadi salah satu isu tengah berkembang secara global, di mana K3 menjadi salah satu parameter keberhasilan mewujudkan lingkungan sosial yang aman dan sehat bagi pekerja.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan operasional perusahaan.
"Komitmen untuk terus memegang teguh semangat aspek HSSE serta K3 untuk terus meningkatkan
jam kerja aman (JKA) di lingkungan operasional kilang," kata Pejabat Sementara General Manager Kilang Pertamina Plaju Antoni R Doloksaribu di Palembang, Minggu (3/3).
Dia menjelaskan komitmen penerapan HSSE tidak terbatas pada momentum Bulan K3, namun harus diperbaharui setiap hari.
"Saya berharap seluruh elemen pekerja maupun mitra kerja dan kontraktor Kilang Pertamina Plaju agar dapat merasakan esensi dari peringatan Bulan K3 yang rutin digelar setiap tahun pada Februari hingga Maret serta dapat menumbuhkan sinergi dalam menjaga operasional agar tetap aman," ujarnya.
Dia menjelaskan peringatan Bulan K3 Nasional Tahun 2024 salah satu momentum pekerja kilang untuk terus mawas diri dalam bersinergi, bersama menjaga operasional yang aman untuk mewujudkan "refining sustainability".
Selama awal 2024, tercatat Kilang Pertamina Plaju telah beroperasi 977 JKA dan secara akumulatif sejak 2009 tercatat telah beroperasi selama 130 ribu JKA.
Terkait dengan beberapa penghargaan level nasional dalam aspek HSSE pada 2023, Kilang Pertamina Plaju telah meraih penganugerahan Proper Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Selain itu, Subroto Award, Patra Karya Raksa Tama, Patra Karya Adinugraha VI dari Kementerian ESDM, serta penghargaan dari berbagai organisasi terkait keselamatan seperti Indonesia Safety Excellence Award dan WSO (World Safety Organization) Indonesia Safety Culture Award atau WISCA, jelasnya.
Area Manager Communication, Relations & CSR RU III Plaju Siti Rachmi Indahsari menambahkan upaya Kilang Pertamina Plaju dalam mewujudkan budaya kerja yang menjunjung tinggi K3 menjadi salah satu bentuk dukungan kepada poin sustainable development goals (SDGs) atau tujuan pembangunan berkelanjutan.
Dukungan kepada poin SDGs terutama tujuan kedelapan, katanya, yakni meningkatkan pekerjaan yang layak untuk semua.
Lebih khusus poin yang didukung pada aspek perlindungan hak-hak tenaga kerja dan mempromosikan lingkungan kerja yang aman dan terjamin bagi semua pekerja.
Komitmen terhadap K3, katanya, juga salah satu faktor pendukung terhadap poin environmental, social & governance (ESG) rating yang menjadi salah satu isu tengah berkembang secara global, di mana K3 menjadi salah satu parameter keberhasilan mewujudkan lingkungan sosial yang aman dan sehat bagi pekerja.