Baturaja (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera Selatan menangani sebanyak 190 kasus Gigitan Hewan Penular Rabies (GHPR) yang dialami masyarakat di wilayah itu sepanjang tahun 2023.
"Selama Januari-Desember 2023 tercatat sebanyak 190 kasus GHPR," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan OKU Andi Prapto di Baturaja, Rabu.
Dia mengemukakan, kasus gigitan hewan rabies tersebut terdiri atas 100 kasus gigitan hewan anjing, 77 kucing, dan 13 ekor akibat gigitan kera.
"Pasien yang mengalami gigitan hewan rabies ini mulai dari pasien dewasa hingga anak-anak. Kabar baiknya tidak ada yang meninggal dunia," katanya.
Andi menjelaskan, pertolongan pertama pada kasus gigitan hewan rabies atau anjing gila tersebut yaitu dengan memberikan suntikan vaksin VAR yang tersedia di seluruh puskesmas guna membangkitkan sistem imunitas tubuh terhadap pasien yang terinfeksi virus tersebut.
Berita Terkait
Dinas Pertanian OKU vaksin 1.087 ekor hewan rabies
Jumat, 22 November 2024 18:52 Wib
OKU gelar vaksin antirabies
Jumat, 25 Oktober 2024 22:00 Wib
Dinas Pertanian OKU jemput bola beri vaksin anti rabies
Senin, 7 Oktober 2024 17:14 Wib
Sumsel sediakan 500 vaksin gratis peringati Hari Rabies Sedunia
Minggu, 29 September 2024 6:12 Wib
Distan OKU gelar gebyar vaksinasi pada Hari Rabies Sedunia
Sabtu, 28 September 2024 22:29 Wib
Rabies penyakit berbahaya dan berisiko kematian, vaksinasi hewan solusi pencegahannya
Kamis, 26 September 2024 19:40 Wib
OKU Timur berikan vaksin rabies ratusan anjing peliharaan
Selasa, 24 September 2024 19:27 Wib
Dinas Kesehatan OKU tangani 76 kasus rabies
Jumat, 13 September 2024 19:29 Wib