Depok, Jawa Barat (ANTARA) - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir memastikan bakal menindak tegas dan mencopot jabatan para oknum "nakal" dalam tubuh PSSI.
Hal itu dikatakan Erick ketika memberi tanggapan perihal kekecewaan manajemen Persebaya Surabaya terhadap Komisi Disipilin (Komdis) PSSI setelah mendapat sanksi karena Bonek, nama suporternya, hadir di laga tandang BRI Liga 1 2023/2024 melawan PSIS Semarang, Minggu (16/7).
"Kita kan harus sepakati komdis me-review (sanksi pelanggaran), kalau komdisnya nakal ya saya copot," kata Erick ketika ditemui awak media sewaktu memantau seleksi timnas U-17 di Persija Trainging Ground, Depok, Jawa Barat, Sabtu.
Dalam artikel berjudul "Di Mana Akal Sehat Komdis?" yang dipublikasikan di laman resmi klub yang berbasis di Kota Pahlawan itu, manajemen klub Bajul Ijo Candra Wahyudi mengutarakan kekecewaannya setelah klubnya mendapat sanksi denda Rp25 juta dari Komdis PSSI tanpa ada kesempatan banding.
Pada tulisan itu, Candra juga menyebut pihaknya sudah melakukan segala upaya untuk memastikan Bonek tidak hadir pada laga yang digelar di Stadion Jatidiri tersebut, salah satunya adalah merilis imbauan larangan menonton laga tandang dan menggelar acara nonton bareng.
“Memang ya pimpinan Komdis, anggota Komdis tidak ada yang sempurna. Tetapi mereka sudah mau kerja mingguan itu yang sulit dan pasti ada konsekuensinya, kalau tidak bagus ya (saya) copot,” kata Erick.
“Jadi mari kasih kesempatan untuk semua bekerja, jadi tidak semua dalam satu minggu ini langsung selesai,” tambahnya.