RSUD Siti Fatimah Palembang siap hadapi normal baru

id rsud siti fatimah, pelayanan pasien covid, rumah sakit rujukan covid-19, rsud siti fatimah terima donasi peralatan medis

RSUD Siti Fatimah Palembang siap hadapi normal baru

Wakil Direktur Pelayanan dan Penunjang Medis RSUD Siti Fatimah Palembang, dr Asep Zainuddin (kiri) menerima donasi dari Pemimpin Wilayah Jamkrindo Kanwil II Palembang, Adnan Lukman Hatta, (ANTARA/Yudi Abdullah/20)

Palembang (ANTARA) - Tenaga medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siti Fatimah Palembang, Sumatera Selatan bersiap menghadapi tatanan normal baru  dengan meningkatkan protokol kesehatan di lingkungan rumah sakit serta menambah peralatan medis penanganan pasien COVID-19.

"Kebijakan normal baru yang diterapkan pemerintah untuk menghadapi pandemi COVID-19 agar tetap produktif perlu didukung dengan menyiapkan peralatan medis memadai sehingga sewaktu-waktu ada pasien positif terinfeksi virus Corona dirujuk ke rumah sakit ini, pihaknya siap melakukan perawatan secara maksimal," kata Wakil Direktur Pelayanan dan Penunjang Medis RSUD Siti Fatimah Palembang, dr Asep Zainuddin di Palembang, Kamis.

Untuk menambah peralatan medis di salah satu rumah sakit rujukan pasien COVID-19 ini, selain didukungan Pemerintah Provinsi Sumsel, pihaknya juga mendapat bantuan donasi dari sejumlah perusahaan milik negara dan swasta.

Salah satu perusahaan yang memberikan donasi berupa sejumlah peralatan medis yakni PT Jaminan Kredit Indonesia (PT Jamkrindo) Kantor Wilayah II Palembang.

Perusahaan Jaminan Kredit Indonesia itu menyalurkan donasi ke RSUD Siti Fatimah berupa satu unit ventilator, 50 set alat pelindung diri (APD) lengkap, 1000 pis masker yang diserahkan langsung oleh Pemimpin Wilayah Jamkrindo Kanwil II Palembang, Adnan Lukman Hatta, katanya.

Dia menjelaskan, RSUD Siti Fatimah menyiapkan 14 ruangan isolasi pasien COVID-19, serta fasilitas tempat tidur di ruang rawat inap sebanyak 187 unit yang tersebar di lantai 3,4, dan lantai 5.

Kemudian ada 248 unit tempat tidur di lantai 6,7,dan 8, ruang rawat inap tersbeut akan terus dikembangkan hingga lantai 9, ujar dr Zainuddin.

Sementara sebelumnya Gubernur Sumsel Herman Deru menjelaskan bahwa pihaknya menyiapkan 60 ruang isolasi menangani pasien terinfeksi COVID-19 yang tersebar di RSUP dr Moehammad Hoesin (RSMH), RSUD Siti Fatimah, RS Ernaldi Bahar, RS Paru, RS khusus Gigi dan Mulut serta RS khusus Mata di Palembang.

Ruang isolasi COVID-19 itu sebagian besar berada di RSMH Palembang yakni 24 ruangan, kemudian RSUD Siti Fatimah 14 ruangan, RS Ernaldi Bahar tujuh ruangan, RS Paru-Paru 13 ruangan, RS Gigi dan Mulut satu ruangan, dan RS Mata satu ruangan isolasi.

Ruang isolasi di sejumlah rumah sakit tersebut disiapkan sesuai standar medis dalam penanganan COVID-19, kata gubernur.