Magelang (ANTARA) - Sejumlah desa di wilayah Kecamatan Pakis dan Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, diguyur hujan abu setelah terjadi erupsi di Gunung Merapi pukul 09.10 WIB.
Petugas pengamatan Gunung Merapi Pos Babadan Yulianto di Magelang, Jumat, mengatakan erupsi tercatat di seismogram dengan amplitudo 75 mm dan durasi 103 detik.
Ia menuturkan teramati tinggi kolom erupsi sekitar 3.000 meter dari puncak Merapi. Arah angin saat erupsi ke barat Laut.
Ia mengatakan saat erupsi kondisi angin tidak begitu kencang sehingga hujan abu hanya terjadi di sekitar Merapi saja.
Selain di wilayah Kecamatan Pakis dan Dukun, hujan abu juga terjadi di wilayah Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, antara lain terjadi di Desa Tlogolele, Klakah, dan Desa Jrakah.
Yulianto mengatakan meskipun terjadi erupsi di Gunung Merapi, aktivitas warga tetap normal. Warga tetap beraktivitas di ladang.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Magelang Edy Sutanto menyebutkan sejumlah desa di Kecamatan Dukun yang terdampak hujan abu, antara lain Desa Sumber, Wonolelo, Ngargomulyo, Keningar, dan Desa Kalibening.
Kemudian di wilayah Kecamatan Pakis hujan abu terjadi di Desa Ketundan, Pogalan, Kenalan dan Desa Kedakan.*
Berita Terkait
Indonesia berpeluang kawinkan Piala Thomas dan Uber
Sabtu, 4 Mei 2024 23:40 Wib
Lapas Lubuklinggau bangun sarana asimilasi dan edukasi napi
Sabtu, 4 Mei 2024 22:28 Wib
Calon haji OKU Sumsel jalani tes kebugaran dan vaksin
Sabtu, 4 Mei 2024 19:00 Wib
Calon haji OKU Timur tergabung Kloter 10 dan 11 Embarkasi Palembang
Sabtu, 4 Mei 2024 17:29 Wib
Kepala Media dan Diplomasi Publik Kedubes UEA kunjungi ANTARA
Jumat, 3 Mei 2024 13:35 Wib
Kadin: CPO, batu bara dan durian paling besar diekspor RI ke China
Jumat, 3 Mei 2024 13:26 Wib
PDAM OKU dan Palembang kerja sama kemitraan tingkatkan layanan pelanggan
Kamis, 2 Mei 2024 18:50 Wib
Trisuaka dan Nabila bakal meriahkan pembukaan MTQ XXX/2024 Sumsel di Muba
Kamis, 2 Mei 2024 18:46 Wib