Murid PAUD numpang belajar di musholla

id PAUD,mushollah,anak-anak,belajar,kepala desa,muratara,dana desa,sumsel

Murid PAUD numpang belajar di musholla

Bupati Muratara, Syarif Hidayat mengunjungi murid-murid PAUD Amanah yang belajar di mushollah Ar-Rahman di Dusun 7 Desa Sungai Jernih, Rabu (19/9/2018). (ANTARA News Sumsel/Rahmat Aizullah/Erwin Matondang/18)

....Sudah sering saya sampaikan sama kepala desa, bahwa dana desa bisa membangun PAUD, dan bisa dipertanggungjawabkan, karena untuk kepentingan rakyat, asalkan ada kesepakatan masyarakat desa....
Musi Rawas Utara (ANTARA News Sumsel) - Sejak tahun 2013 hingga kini, murid PAUD Amanah masih belajar di mushollah Ar-Rahman di Dusun 7 Desa Sungai Jernih, Kecamatan Rupit, Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan.

Hal tersebut terpaksa mereka jalani karena di sana belum ada gedung untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebagai tempat menimba ilmu, kata Kepala PAUD Amanah, Mala Asma di Sungai Jernih, Rabu.

"Kami masih menumpang di musholla karena belum ada gedung, PAUD ini berdiri pada tahun 2013 lalu dan sekarang muridnya ada 28 anak," katanya.

Dia berharap kiranya ada bantuan dari pemerintah untuk membangun gedung PAUD di kampung tersebut, agar mereka tidak menumpang lagi di musholla yang biasa digunakan masyarakat untuk melaksanakan ibadah.

Sebelumnya Bupati Musi Rawas Utara, Syarif Hidayat menyampaikan, dirinya sudah meminta Kepala Desa setempat agar segera mengadakan musyawarah bersama masyarakat untuk mendirikan gedung PAUD menggunakan dana desa.

"Sudah sering saya sampaikan sama kepala desa, bahwa dana desa bisa membangun PAUD, dan bisa dipertanggungjawabkan, karena untuk kepentingan rakyat, asalkan ada kesepakatan masyarakat desa," jelasnya.

Sebab kata Syarif, anak-anak yang belajar di PAUD tersebut merupakan bagian dari anak bangsa yang juga berhak dan membutuhkan fasilitas belajar sesuai dengan standar sarana pendidikan yang memadai dan berkualitas.

Sementara itu, Kepala Desa Sungai Jernih, David Haryadi mengatakan pihaknya telah mengadakan musyawarah desa dan sudah menyiapkan lahan untuk pembangunan gedung PAUD tersebut.

"Rencananya gedung PAUD itu akan kami bangun tahun depan, lahannya sudah siap, hibah dari masyarakat dan tidak ada masalah, anggarannya nanti menggunakan dana desa tahun 2019," katanya.