Seorang pria ditemukan tewas membusuk

id pria ditemukan tewas,mayat membusuk,polisi,polsek sukarame,polsek,forensik

Seorang pria ditemukan tewas membusuk

Ilustrasi (Foto Istimewa)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Seorang pria ditemukan tewas membusuk di kediamannya sendiri di Palembang, Jumat, yang diperkirakan sudah meninggal sejak beberapa hari lalu.

Kapolsek Sukarame Kompol Rivanda mengatakan pria tersebut diketahui bernama Romel Siregar (40) yang ditemukan tewas membusuk di kediamannya Jalan Tulip III, RT1/1, Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang, Jumat (6/4) sekitar pukul 10.30.

Jenazah Romel pertama kali ditemukan oleh rekan kerja korban, Parlin Parlindungan (45), warga Kecamatan Kalidoni, Palembang.

Parlin datang ke rumah korban hendak mengantarkan barang belanjaan milik korban. Saat datang ke rumah, pintu depan tidak terkunci sehingga Parlin masuk ke dalam rumah.

Aroma tak sedap seketika keluar saat Parlin membuka pintu. Saat masuk ke dalam rumah, Parlin terkejut saat melihat Romel sudah tergeletak tewas dengan perut membengkak, kulit menghitam, serta mengeluarkan bau yang tidak sedap.

Parlin pun segera meminta tolong ke warga sekitar dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sukarame.

Anggota Polsek Sukarame dan Indentifikasi Polresta Palembang tak lama kemudian datang ke lokasi dan mengevakuasi jenazah ke RS Bhayangkara Palembang.

Dari fisik korban, diperkirakan korban sudah meregang nyawa lebih dari tiga hari.

Hal tersebut dilihat dari kondisi tubuh korban yang sudah menghitam, mengeluarkan aroma tak sedap, dan muncul belatung dari jenazahnya.

Salah seorang keluarga korban, Simamorang (45) mengatakan, Romel masih berstatus sebagai bujangan dan belum berkeluarga. Sebenarnya Romel tinggal berdua dengan kakak perempuannya di rumah tersebut.

Simamorang mengatakan dirinya tidak mengetahui kalau korban memiliki penyakit. Namun orang di sekitarnya tahu bahwa Romel kerap meminum minuman keras jenis tuak, bahkan hampir setiap hari meminum minuman keras tersebut.

Sementara itu, polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jenazah ke Instalasi Forensik RS Bhayangkara Palembang.

"Berdasarkan olah TKP, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Diduga tewas karena sakit, namun pastinya menunggu hasil visum dari dokter forensik," kata dia.