Harga perhiasan emas di Baturaja naik

id emas,perhiasan emas,harga emas naik,toko perhiasan,emas 24 karat,emas murni,perhiasan

Harga perhiasan emas di Baturaja naik

Arsip - Perhiasan emas. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Baturaja  (ANTARA News Sumsel) - Harga perhiasan emas di sejumlah toko perhiasan di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan, Jumat, naik dari Rp3,6 juta per suku menjadi Rp3,7 juta per suku (satu suku = 6,7 gram).

"Sebelumnya satu suku perhiasan emas 24 karat saya jual Rp3,6 juta sekarang naik menjadi Rp3,7 juta per suku," kata pemilik Toko Emas Sinar Ogan, Ogan Komering Ulu (OKU), Indra di Baturaja, Jumat.

Dia mengatakan, kenaikan harga perhiasan emas terjadi sejak awal Februari 2018 secara bertahap hingga terakhir mencapai Rp3,7 juta per suku.

"Untuk harga jual bervariasi ada pedagang yang menjual satu suku emas Rp3,5 juta tergantung kadar emas itu sendiri," ungkapnya.

Ia menjelaskan, kenaikan harga tersebut tidak begitu perpengaruh terhadap daya beli masyarakat, karena kondisi pasar saat ini masih stabil.

"Penjualan emas masih stabil baik itu konsumen yang membeli perhiasan seperti cincin, gelang dan kalung," kata Dodi pedagang toko emas lainnya menambahkan.

Konsumen yang membeli perhiasan di toko miliknya tersebut sebagian besar masyarakat kalangan Pegawai Negeri Sipil dan Swasta untuk dipakai atau disimpan sebagai tabungan emas.

"Untuk konsumen yang menjual emasnya sebagian besar dari kalangan petani karet. Mungkin penyebabnya karena harga jual karet saat ini murah," ujar dia.

Sementara, pantauan di sejumlah toko perhiasan emas di Kota Baturaja, tampak normal tidak ada terjadi lonjakan ataupun penurunan jumlah calon pembeli.

Demikian halnya di kantor Pegadaian setempat, warga yang menebus perhiasan emas ataupun menggadaikan masih terlihat normal, berbeda dengan saat menjelang tahun ajaran baru biasanya ramai nasabah menggadaikan perhiasan emas untuk kebutuhan anak sekolah.