Pramono sebut hubungan Jokowi-Megawati baik-baik saja
Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyebut hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri baik-baik saja, meskipun putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, diusung sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.
“Pokoknya hubungannya baik-baik saja, cerah ceria,” kata Pramono ketika ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Rabu.
Pernyataan yang disampaikan Pramono sekaligus menepis isu adanya keretakan hubungan antara Jokowi, yang merupakan kader PDI Perjuangan, dengan Megawati.
“Semua rumor yang beredar itu tidak benar,” ujar dia.
Ketika ditanya mengenai kemungkinan pertemuan Jokowi dan Megawati dalam waktu dekat, dia tidak memberikan jawaban pasti.
“Yang jelas kita tetap kerja seperti biasa,” kata Pramono.
Gibran, yang merupakan kader PDI Perjuangan, resmi diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) sebagai cawapres untuk mendampingi capres Prabowo Subianto.
Prabowo mengumumkan pencalonan Gibran pada Minggu (22/10) malam didampingi ketua umum partai anggota koalisinya yang terdiri dari Partai Golkar, Demokrat, Gelora, PAN, PBB, Garuda, Prima, serta Gerindra.
Prabowo dan Gibran resmi mendaftarkan diri sebagai capres dan cawapres Pemilu 2024 ke KPU pada Rabu.
Sedangkan PDIP membentuk koalisi bersama PPP, Hanura, dan Perindo untuk mengusung capres Ganjar Pranowo dan cawapres Mahfud MD. Koalisi yang dibentuk PDIP dan partai lainnya sudah resmi mendaftarkan Ganjar dan Mahfud ke KPU.
“Pokoknya hubungannya baik-baik saja, cerah ceria,” kata Pramono ketika ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Rabu.
Pernyataan yang disampaikan Pramono sekaligus menepis isu adanya keretakan hubungan antara Jokowi, yang merupakan kader PDI Perjuangan, dengan Megawati.
“Semua rumor yang beredar itu tidak benar,” ujar dia.
Ketika ditanya mengenai kemungkinan pertemuan Jokowi dan Megawati dalam waktu dekat, dia tidak memberikan jawaban pasti.
“Yang jelas kita tetap kerja seperti biasa,” kata Pramono.
Gibran, yang merupakan kader PDI Perjuangan, resmi diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) sebagai cawapres untuk mendampingi capres Prabowo Subianto.
Prabowo mengumumkan pencalonan Gibran pada Minggu (22/10) malam didampingi ketua umum partai anggota koalisinya yang terdiri dari Partai Golkar, Demokrat, Gelora, PAN, PBB, Garuda, Prima, serta Gerindra.
Prabowo dan Gibran resmi mendaftarkan diri sebagai capres dan cawapres Pemilu 2024 ke KPU pada Rabu.
Sedangkan PDIP membentuk koalisi bersama PPP, Hanura, dan Perindo untuk mengusung capres Ganjar Pranowo dan cawapres Mahfud MD. Koalisi yang dibentuk PDIP dan partai lainnya sudah resmi mendaftarkan Ganjar dan Mahfud ke KPU.