Martapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan menangani 103 anak di daerah itu yang mengalami stunting agar sembuh dari penyakit kekerdilan itu.
Bupati OKU Timur Lanosin Hamzah di Martapura, Jumat, mengatakan berdasarkan data terakhir tahun ini dari Dinas Kesehatan setempat bahwa jumlah anak di daerah itu yang mengalami stunting 103 orang.
Terkait dengan hal itu, ia menginstruksikan tim pengelola Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) yang sudah dibentuk untuk segera melakukan penanggulangan stunting di wilayah itu.
"Tim yang dibentuk bertugas untuk menyembuhkan anak yang terindikasi stunting," kata dia.
Dalam menjalankan tugasnya, kata dia, BAAS akan langsung menyasar gizi anak asuhnya melalui pemberian makanan sehat yang dibuat oleh tim pendamping keluarga (TPK).
Berita Terkait
Program Genting perkuat upaya Pemkab OKU Selatan entaskan stunting
Sabtu, 7 Desember 2024 20:00 Wib
Peluncuran Gerakan Orang Tua Asuh cegah stunting di Ogan Olir
Jumat, 6 Desember 2024 8:19 Wib
Menteri Wihaji buat Gerakan Orang Tua Asuh percepat penurunan stunting
Selasa, 19 November 2024 16:33 Wib
Pemkab Muara Enim gelar pelatihan pola asuh guna ciptakan generasi sehat
Kamis, 14 November 2024 21:00 Wib
MK tegaskan orang tua kandung ambil paksa anak bisa dipidana
Kamis, 26 September 2024 15:57 Wib
Muslimat NU gencarkan gerakan ibu asuh untuk tekan stunting di Sumsel
Senin, 9 September 2024 22:08 Wib
Pemkot Palembang perbanyak ibu dan bapak asuh tangani stunting
Kamis, 4 Juli 2024 16:22 Wib
Pola Asuh Anak dan Remaja Era Digital jadi program unggulan TP-PKK Muba
Sabtu, 15 Juni 2024 11:25 Wib