Washington (ANTARA) - Lambang 'X' yang bersinar terang dicopot pada Senin (31/7) pagi dari gedung bekas markas besar Twitter di Market Street di San Francisco, Amerika Serikat, padahal baru beberapa hari dipasang.
Lambang itu menurut sejumlah laporan pada Senin pagi tidak lagi bercokol di atap gedung perusahaan itu, yang sekarang milik Elon Musk.
Beberapa petugas terlihat menurunkan huruf 'X' tersebut setelah kantor Kota San Francisco menerima keluhan dari para warga yang tinggal di kawasan itu, menurut beberapa laporan.
Sejumlah media melaporkan bahwa lambang raksasa X tidak memiliki izin, dan gedung itu harus memiliki izin guna memastikan lambang dipasang secara aman serta tidak merusak kesatuan struktur.
Berita Terkait
Jawab pertanyaan Komisi X DPR, Menpora tegaskan PON 2024 tetap digelar di Aceh-Sumut
Rabu, 20 Maret 2024 3:05 Wib
"Two in One" pariwisata sekaligus lindungi ekologi
Kamis, 14 Maret 2024 8:30 Wib
Survei: Wisatawan Gen Z dan milenial berlibur untuk hilangkan stres
Minggu, 25 Februari 2024 16:52 Wib
PUBG Mobile akan kolaborasi dengan "Hunter x Hunter"
Senin, 15 Januari 2024 16:47 Wib
WHO nyatakan RS Al-Shifa di Gaza lumpuh
Senin, 13 November 2023 12:16 Wib
BTOB pisah dengan Cube Entertainment hinggaintegrasi xAI pada X
Selasa, 7 November 2023 11:58 Wib
Tak hanya facelift, New BMW X5 dibekali sejumlah fitur canggih
Rabu, 18 Oktober 2023 15:28 Wib
Polisi tes DNA empat jenazah Mr X tanpa kepala
Minggu, 10 September 2023 21:35 Wib