Keimigrasian Kemenkumham Sumsel siap sukseskan pemberangkatan haji

Palembang (ANTARA) - Divisi Keimigrasian Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumatera Selatan siap menyukseskan pemberangkatan jamaah calon haji asal provinsi setempat pada 2022.

"Ada dua pejabat Keimigrasian yang dilibatkan dalam panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) embarkasi/debarkasi Palembang, seluruh persiapan keberangkatan terkait dokumen Keimigrasian akan didukung maksimal," kata  Kakanwil Kemenkumham Sumsel Harun Sulianto, di Palembang, Sabtu.

Dia menjelaskan, dua pejabat yang masuk dalam PPIH embarkasi/debarkasi Palembang 2022 yakni Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sumsel Herdaus dan  Kasubsi Pemeriksaan Keimigrasian Kanim Palembang Paulinus Yandri Siwe.

Mengenai urusan pemberangkatan jamaah calon haji seperti pembuatan paspor dan pelayanan pemeriksaan dokumen keimigrasian saat keberangkatan di Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II akan dikawal langsung kegiatannya oleh dua pejabat tersebut, kata Kakanwil Harun.

Sementara sebelumnya Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya  di Auditorium Graha Bina Praja, Kantor Gubernur Sumatera Selatan, di Palembang, Kamis (19/5), melantik 22  petugas PPIH embarkasi/debarkasi Palembang.

Menurut Wagub Mawardi, pelantikan itu merupakan keabsahan legalitas PPIH embarkasi Palembang  untuk melaksanakan tugasnya memberangkatkan ribuan jamaah calon haji.

Selain itu pelantikan ini juga menandakan kesiapan Pemprov Sumsel untuk mensukseskan pelaksanaan ibadah haji yang melalui Bandara Internasional SMB II Palembang atau  embarkasi/debarkasi haji Sumsel. 

Berdasarkan data Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sumsel kuota haji untuk masyarakat di 17 kabupaten/kota di provinsi itu untuk pemberangkatan 2022 mencapai 3.183 orang.

Wakil Gubernur Sumsel H. Mawardi Yahya berpesan kepada Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) embarkasi/debarkasi Palembang agar memberikan pelayanan yang bermutu dan prima kepada ribuan jamaah haji asal Sumsel tersebut  seperti jangan ada jamaah yang terlantar, harus siap melayani jamaah yang sakit, demam, bahkan jamaah haji yang ketinggalan paspor dan lain sebagainya.

"Siapapun yang masuk dalam PPIH embarkasi Sumsel harus siap mengemban tugas dan peran masing-masing,"  harap Wagub Mawardi.