Total ambil bagian dalam ajang BWF Para-Badminton World Championships

id poul erik hoyer,BWF, bulu tangkis, Total

Total ambil bagian dalam ajang BWF  Para-Badminton World Championships

Presiden BWF Poul-Erik Hoyer. (Antaranews.com/dok.)

Jakarta (ANTARA) - Total akan ambil bagian dalam BWF Para-Badminton World Championships dengan menjadi sponsor utama pada ajang yang akan berlangsung di kota Basel, Swiss pada tanggal 21-25 Agustus 2019.

Dukungan ini menambah rangkaian komitmen Total sebagai sponsor utama pada turnamen-turnamen yang dilaksanakan oleh Federasi Bulu tangkis Dunia (BWF), seperti Piala Thomas dan Uber, Piala Sudirman, TOTAL BWF World Championships, termasuk di semua rangkaian turnamen HSBC BWF World Tours.

"Para-Badminton adalah olahraga yang paling banyak diminati menjelang penyelenggaraan Paralympic Games Tokyo tahun 2020. Kami berharap dapat merayakan tonggak sejarah dan menciptakan kesadaran serta inisiatif pengembangan cabang olahraga ini pada masa mendatang," kata Presiden Badminton World Federation Poul-Erik Hoyer melalui keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Selasa.

Sebagai wadah bulu tangkis dunia, BWF juga berharap agenda TOTAL BWF Sudirman Cup 2019 yang akan diselenggarakan pekan depan di Nanning, China, bisa menjadi momentum peringatan lima tahun kerja sama antara Total dan BWF.

Sementara itu, Total juga mengaku senang dan bangga bisa terlibat dalam salah satu cabang olahraga favorit di dunia, terbukti dengan banyaknya dukungan dari masyarakat internasional dalam setiap perhelatan turnamen bulu tangkis berkelas dunia yang diselenggarakan BWF.

"Total sangat bangga bisa bekerja sama melalui olahraga bulu tangkis yang merupakan salah satu olahraga paling populer di Asia. Selama lima tahun bekerja sama dengan BWF, 38 turnamen di 15 negara Asia sudah terlaksana," tutur Presiden Total Oil Asia Pasific Christian Cabrol.

Dalam 38 turnamen itu, sudah lebih dari 600 juta pengunjung yang datang untuk menonton setiap tahunnya.

"Ke depan masih ada 53 turnamen yang akan diselenggarakan hingga tahun 2021," katanya.