Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri Muddai Madang di Palembang, Senin, mengatakan hal ini seusai menggelar rapat internal yang dihadiri Direktur Pemasaran Nirmala Dewi, Sekretaris Perusahaan Faisal Mursyid, Manajer Keuangan Robbiomar Razzi dan Manajer Tim Ucok Hidayat.
"Kami akan evaluasi semua pemain, kebetulan dibuka bursa pemain," kata Muddai.
Terkait dengan adanya pemberitaan mengenai penunggakan gaji pemain, Muddai memastikan bahwa akan diselesaikan pada pekan ini.
"Harapannya, dengan diselesaikan pada pekan ini maka pada pekan depan tidak ada masalah lagi. Tim sudah normal kembali," kata Muddai.
Menurut Muddai, manajemen tidak melakukan penundaan pembayaran gaji namun keterlambatan terjadi karena dipengaruhi hal-hal teknis.
"Terlambat ini terkait situasi dan kondisi di Sumsel, adanya libur panjang dan sejumlah kegiatan demi kepentingan masyarakat Sumsel. Terlambat dua tiga hari itu biasa saja, kami tidak pernah menunggak lama," kata dia.
Ia mengharapkan kebijakan baru ini terkait adanya rencana evaluasi pemain ini tidak mempengaruhi performa pemain di lapangan.
Mengenai kemungkinan adanya pemain yang bakal didepak dan direkrut, menurutnya hal itu sangat mungkin terjadi.
Sriwijaya FC sebelumnya sempat diterpa isu penunggakan gaji pemain yang diketahui melalui kicauan sejumlah pemain di media sosial.
Lantaran itu, Direktur Utama PT SOM Muddai Madang meminta para pemain dan pelatih bijak dalam bermedia sosial.