Venue boling Palembang terbaik di Asia

id boling, boling center,jsc,jakabaring palembang ,arena boling, tes even boling, gubernur sumsel,alex noerdin,venue boling

Venue boling Palembang terbaik di Asia

Peboling Sumut Aldila Indryati melemparkan bola saat pertandingan kategori Master Putri Kejurnas Boling 2018 (ANTARA News Sumsel/Nova Wahyudi/18)

....Pembangunan venue boling seluas 3. 600 meter persegi ini tidak sedikitpun menggunakan uang pemerintah melainkan sumbangan dari perusahaan Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas dengan menghabiskan dana sebesar Rp27 miliar....
Palembang (ANTARA News Sumsel) - Venue cabang olahraga boling di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sumatera Selatan merupakan salah satu yang terbaik di Asia karena berbagai fasilitas penunjang untuk para atlet juga telah disiapkan.

Hal menonjol bagi para atlet, adalah mesin boling jenis AMF yang ternyata hanya dimiliki tiga negara yakni, Azerbaijan, Dubai dan Indonesia di venue Bolling Jakabaring, Palembang.

Aldila Indryati (23) salah satu atlet asal Sumatera Utara yang mengikuti tes event Asian Games di Palembang, Rabu (28/2) mengatakan, bersyukur dengan adanya venue boling di Palembang yang sudah standar internasional.

Terlebih lagi, di venue Boling GSJ  yang memiliki 40 lintasan. "Mesin AMF itu adalah mesin baru, memang cuma ada di tiga negara. Ternyata di Indonesia,  sudah ada di Palembang dan sangat bagus," kata Aldila,  hanya saja masih ada beberapa fasilitas lain mesti diperbaiki, seperti halaman parkir di luar gedung.

"Kalau fasilitas boling sudah oke semua. Saya harapannya setelah Asian Games 2018, ada beberapa even boling internasional lain di Palembang karena venuenya memang sangat bagus," ujarnya.

Pada tes event boling, Aldila mendapatkan medali emas, usai  unggul dari 32 rekan lainnya di single putri dengan skor total  1.471. Sementara di peringkat kedua asa Sharon L dari DKI Jakarta dengan skor total 1.397 dan Putty Insavilla asal Jawa Timur dengan skor total 1.350.

Sementara di single putra juga diraih tim dari Sumatera Utara atas nama Hardy Rachmadian dengan total skor 1,441. Kemudian di urutan kedua berhasil diraih oleh Oscar atlet Jawa Timur dengan total skor 1,415 dan diurutan ketiga oleh Ikrar Dinata asal Riau dengan total skor 1,338.

Gubernur Sumsel  Alex Noerdin tes tempat boling baru. (ANTARA News Sumsel/Dolly Rosana/Ang/18)

Sementara, Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengutarakan, kurang dari dua tahun Palembang mampu mewujudkan venue yang megah bertaraf internasional di kawasan JSC. Sebelum disulap menjadi venue terbaik di Asia, lokasi ini merupakan rawa-rawa.

“Dana tidak ada tapi saya ditugaskan pak Suryo Bambang Sulistyo (PBI Pusat) untuk membangun Bowling Center di kawasan Jakabaring karena di Jakarta kurang bagus. Dan sekarang kita mewujudkannya,” kata Alex.

Alex melanjutkan bahwa di Sumsel permainan boling pertama kali di Indonesia pada tahun 1930, saat zaman Belanda.

“Tepatnya di Plaju Sungai Gerong, dulu namanya kamar bola. Dan hari ini kita mempunyai venue dengan 40 lane mesin AMF. Mesin AMF saat ini hanya dipakai di tiga tempat di dunia yakni Azerbaijan, Dubai dan di Palembang tinggi atap puluhan meter dan full AC. Alhamdulillah,” ujar Alex.

Pembangunan venue boling seluas 3. 600 meter persegi lanjut Alex tidak sedikitpun menggunakan uang pemerintah melainkan sumbangan dari perusahaan Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas dengan menghabiskan total dana sebesar Rp27 miliar, untuk mensukseskan Asian Games 2018.

"Untuk fasilitas lain, akan selesai sebelum Asian Games, seperti lokasi parkir kantin atau Cafe,"jelas Gubernur dua periode ini.

Untuk diketahui, APP Sinar Mas juga ikut andil sebagai sponsor resmi Asian Games 2018. Produk unggulan mereka seperti kertas Sinar Dunia (Sidu) dan tisu Paseo sebagai official product.

Selain di Palembang, APP Sinar Mas juga membantu merenovasi beberapa fasilitas olahraga di Jakarta senilai Rp93 miliar sebagai sarana latihan para atlet.