Jakarta (ANTARA) - Perusahaan telekomunikasi milik BUMN Telkom, Telkomsel, mengumumkan kesiapannya sebagai perusahaan pertama di Indonesia yang mampu menghadirkan teknologi Wi-Fi 7 dan menawarkan kecepatan konektivitas bagi pelanggannya.
Hal itu dikuatkan dengan posisi Telkomsel yang telah melewati uji coba dan validasi teknologi Wi-Fi 7 bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
"Menggandeng Kominfo dan sejumlah mitra teknologi global, kami terus berupaya menciptakan terobosan yang dapat menggerakkan kemajuan ekosistem digital dan transformasi industri telekomunikasi Indonesia," kata Vice President Technology Strategy and Consumer Product Innovation Telkomsel Ronald Limoa dalam keterangan resminya, Kamis.
Sebagai evolusi terbaru dari teknologi Wi-Fi, Wi-Fi 7 yang diperkenalkan pada awal 2024 memiliki potensi untuk menyediakan kecepatan internet yang lebih tinggi, kapasitas pengguna yang lebih banyak, latensi yang lebih rendah, dan penghematan energi yang lebih baik dibandingkan generasi pendahulunya Wi-Fi 6.
Dalam uji coba bersama dengan spesifikasi perangkat jenis Low Power Indoor (LPI) Telkomsel dan Kementerian Kominfo, fungsionalitas dan kapabilitas Wi-Fi 7 telah menunjukkan kinerja dan stabilitas yang dapat meningkatkan pengalaman jaringan secara signifikan dan melampaui ekspektasi.
Melalui uji coba yang dilangsungkan bersama sejumlah mitra teknologi global, Telkomsel dan Kominfo telah meraih pencapaian signifikan dalam perjalanan Indonesia menuju era jaringan internet berkecepatan tinggi.
Direktur Penataan Sumber Daya Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo Denny Setiawan mengatakan uji coba bersama ini memberikan penyelenggara telekomunikasi untuk menjajal inovasi yang dapat meningkatkan kualitas layanan bagi masyarakat Indonesia.
Ia berharap ketika teknologi ini diimplementasikan, maka dapat mengakselerasi pencapaian Visi Indonesia Digital 2045.
"Kolaborasi berkesinambungan ini diharapkan dapat membantu mempercepat pencapaian Visi Indonesia Digital 2045," kata Denny.
Dengan meningkatnya kebutuhan produktivitas dan gaya hidup digital masyarakat, teknologi Wi-Fi 7 yang lebih cepat dan stabil dapat meningkatkan kelancaran dan efisiensi, sehingga menghadirkan pengalaman jaringan yang menjawab kebutuhan akan koneksi internet berkecepatan tinggi, khususnya pada masyarakat berada di rumah atau kantor.
Pemerintah berharap agar inovasi berkelanjutan yang berkembang di ranah global tersebut dapat turut diadopsi dan diambil manfaatnya untuk Indonesia, termasuk dengan memberikan tambahan kontribusi pada ekosistem perangkat yang melibatkan industri dalam negeri.
Di sisi lain, regulasi penataan frekuensi pun akan terus dimutakhirkan mengikuti perkembangan teknologi demi daya saing bangsa Indonesia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Telkomsel jadi yang pertama siap adopsi Wi-Fi 7 di Indonesia
Hal itu dikuatkan dengan posisi Telkomsel yang telah melewati uji coba dan validasi teknologi Wi-Fi 7 bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
"Menggandeng Kominfo dan sejumlah mitra teknologi global, kami terus berupaya menciptakan terobosan yang dapat menggerakkan kemajuan ekosistem digital dan transformasi industri telekomunikasi Indonesia," kata Vice President Technology Strategy and Consumer Product Innovation Telkomsel Ronald Limoa dalam keterangan resminya, Kamis.
Sebagai evolusi terbaru dari teknologi Wi-Fi, Wi-Fi 7 yang diperkenalkan pada awal 2024 memiliki potensi untuk menyediakan kecepatan internet yang lebih tinggi, kapasitas pengguna yang lebih banyak, latensi yang lebih rendah, dan penghematan energi yang lebih baik dibandingkan generasi pendahulunya Wi-Fi 6.
Dalam uji coba bersama dengan spesifikasi perangkat jenis Low Power Indoor (LPI) Telkomsel dan Kementerian Kominfo, fungsionalitas dan kapabilitas Wi-Fi 7 telah menunjukkan kinerja dan stabilitas yang dapat meningkatkan pengalaman jaringan secara signifikan dan melampaui ekspektasi.
Melalui uji coba yang dilangsungkan bersama sejumlah mitra teknologi global, Telkomsel dan Kominfo telah meraih pencapaian signifikan dalam perjalanan Indonesia menuju era jaringan internet berkecepatan tinggi.
Direktur Penataan Sumber Daya Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo Denny Setiawan mengatakan uji coba bersama ini memberikan penyelenggara telekomunikasi untuk menjajal inovasi yang dapat meningkatkan kualitas layanan bagi masyarakat Indonesia.
Ia berharap ketika teknologi ini diimplementasikan, maka dapat mengakselerasi pencapaian Visi Indonesia Digital 2045.
"Kolaborasi berkesinambungan ini diharapkan dapat membantu mempercepat pencapaian Visi Indonesia Digital 2045," kata Denny.
Dengan meningkatnya kebutuhan produktivitas dan gaya hidup digital masyarakat, teknologi Wi-Fi 7 yang lebih cepat dan stabil dapat meningkatkan kelancaran dan efisiensi, sehingga menghadirkan pengalaman jaringan yang menjawab kebutuhan akan koneksi internet berkecepatan tinggi, khususnya pada masyarakat berada di rumah atau kantor.
Pemerintah berharap agar inovasi berkelanjutan yang berkembang di ranah global tersebut dapat turut diadopsi dan diambil manfaatnya untuk Indonesia, termasuk dengan memberikan tambahan kontribusi pada ekosistem perangkat yang melibatkan industri dalam negeri.
Di sisi lain, regulasi penataan frekuensi pun akan terus dimutakhirkan mengikuti perkembangan teknologi demi daya saing bangsa Indonesia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Telkomsel jadi yang pertama siap adopsi Wi-Fi 7 di Indonesia