Ia mengaku sudah beberapa kali meninjau secara langsung lokasi terdampak pembangunan IPAL tersebut sehingga memang benar terdapat beberapa titik jalan yang rusak terdampak proyek itu.
"Ada tiga kali saya meninjau dan memang kondisi jalan sangat rusak, sehingga kami pernah berargumen kepada pihak Kementerian PUPR dan meminta agar pihak PUPR mengecek langsung ke lapangan," ujarnya.
Ia menambahkan kompensasi Rp30 miliar akhirnya didapatkan dan akan mulai digunakan untuk memperbaiki jalan terdampak proyek IPAL itu.
"Bulan April ini sudah mulai pengadaan untuk perbaikan sebagai kompensasi terhadap dampak proyek IPAL," katanya.