Palembang (ANTARA) - Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju Palembang membantu perajin tempe di Ibu kota Sumatera Selatan, dan membangun instalasi pengolahan air limbah (IPAL) komunal bertenaga surya.
Pembangunan IPAL melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bertujuan untuk mewujudkan industri rumah tangga ramah lingkungan yang memperhatikan aspek higienitas dalam proses produksi tempe, kata
Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Plaju Siti Rachmi Indahsari di Palembang, Selasa.
Dia menjelaskan bahwa perusahaan memiliki kebijakan TJSL yang langsung ditangani pimpinan setingkat General Manager (GM) sebagai pijakan utama dalam melaksanakan pilar-pilar bisnis keberlanjutan.
“Pertamina memegang teguh komitmen untuk menjaga prospek bisnis yang berkelanjutan dengan memprioritaskan keseimbangan dan kelestarian alam, perlindungan terhadap lingkungan hidup serta kontribusinya terhadap terwujudnya kemandirian masyarakat,” ujarnya.
Menurut dia, seperti batu yang terus menerus ditetesi air, upaya perusahaan dalam memberdayakan perajin tempe dalam beberapa tahun terakhir mulai nampak.
Berita Terkait
Kelompok bina tani berkah binaan Kilang Pertamina Plaju
Kamis, 21 November 2024 5:51 Wib
Kilang Pertamina Plaju tantang mahasiswa Sumsel "mikirin" tentang energi lewat LKTI
Rabu, 20 November 2024 23:59 Wib
Kilang Plaju raih penghargaan pendukung Proklim
Rabu, 20 November 2024 8:00 Wib
Kilang Pertamina Plaju klaim reduksi emisi 964 ribu ton karbon
Selasa, 19 November 2024 6:46 Wib
Pertamina Sumbagsel pulihkan lahan bekas tambang melalui Program Lentera Talang
Senin, 18 November 2024 19:00 Wib
Pertamina pastikan keberlanjutan pemberdayaan di lapas perempuan Jambi
Senin, 18 November 2024 12:57 Wib
Kilang Plaju jalankan Program GHK untuk ciptakan lingkungan kerja nyaman
Senin, 18 November 2024 7:48 Wib
Pemerintahan dan BUMDes Singapure di Lahat manfaatkan PLTS bantuan Pertamina
Sabtu, 16 November 2024 21:25 Wib