Istanbul (ANTARA) - Para peneliti Korea Selatan meluncurkan temuan baru berupa kreasi hibrida nasi yang mengandung daging sapi, yang menjadi sebuah terobosan baru dalam bidang daging hasil budidaya dan makanan pokok.
Nasi mengandung daging sapi tersebut dikembangkan dengan melapisi butiran beras dengan sel-sel hewani dan mengolahnya di piring laboratorium.
Inovasi “bergizi dan beraroma” ini menawarkan peningkatan kandungan protein dan lemak, sekaligus berpotensi menawarkan sumber protein yang berkelanjutan dan terjangkau.
Diterbitkan dalam jurnal Matter pada Rabu, penelitian tersebut menjelaskan beras memiliki jejak karbon yang lebih rendah dan lebih menghemat sumber daya dibandingkan produksi daging sapi tradisional.