Kapolda Sumsel minta perusahaan bantu revitalisasi embung air

id Polda Sumsel ,Karhutla

Kapolda Sumsel minta perusahaan bantu revitalisasi embung air

Polda Sumsel minta revitalisasi embung air perusahaan di OKIĀ  (Antara - HO/ Polda Sumsel)

Palembang (ANTARA) -
Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) meminta  perusahaan yang ada di sekitar lokasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) untuk merevitalisasi embung air guna mengantisipasi kekeringan di Ogan Komering Ilir (OKI).
 
"Kami meminta ke perusahaan di sekitar lokasi karhutla OKI untuk dilakukan revitalisasi embung serta membuat sodetan tanah agar air dari kanal bisa masuk ke embung," kata Kapolda Sumsel Irjen Pol Rachmad Wibowo saat dikonfirmasi usai meninjau karhutla, Kamis.
 
Ia menjelaskan awalnya Polda Sumsel melakukan peninjauan karhutla dengan menaiki helikopter untuk mengetahui kondisi secara riil di lapangan dalam rangka pemadaman api dan melihat kondisi persediaan air untuk water bombing yang semakin berkurang saat kemarau seperti ini.
 
Kemudian saat meninjau langsung ia menceritakan bahwa Karoops Polda Sumsel Kombes Pol Reeza terperosok ke lumpur ketika akan mengecek kanal yang terlihat kering.
Ternyata tanah kanal tersebut sangat lembek sehingga kakinya tenggelam sebatas lutut.
 
Kondisi inilah, menurut dia, yang masih memungkinkan bagi perusahaan di sekitar lokasi karhutla untuk menggali tanah tersebut guna mendapatkan air untuk kebutuhan water bombing dalam operasi pemadaman karhutla.
 
Ia menambahkan revitalisasi embung air itu bisa dilakukan hanya dengan menggunakan satu unit ekskavator atau alat berat dan dalam kurun waktu tiga jam maka embung sudah dapat digunakan secara maksimal.
 
Ia juga mengimbau perusahaan perkebunan lainnya untuk melakukan hal yang sama, agar helikopter water bombing dapat memperoleh air dengan mudah ketika beroperasi.