Darah Kapolda Metro mendidih lihat anggotanya dimaki debt collector

id preman penagih utang, penagih utang,debt collector, kapolda metro jaya,kapola metro, dimaki penagih utang, polisi,darah kapolda metro mendidih

Darah Kapolda Metro mendidih lihat anggotanya dimaki debt collector

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Fadil Imran memberikan keterangan kepada media pada Bhakti Kesehatan di lapak pemulung Pondok Labu, Jakarta, Jumat (9/12/2022). ANTARA/Yoanita

Jakarta (ANTARA) -
Aksi penagih utang alias debt collector kian hari kian meresahjkan, bahkan tak tanggung-tanggung berani melabrak aparat penegak hukum.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Fadil Imran merasa geram pada aksi semena-mena para penagih utang (debt collector) seperti membentak dan memaki kepada anggotanya saat menjalankan tugas di Jakarta.

"Darah saya mendidih, ketika lihat anggota dimaki-maki. Enggak ada lagi tempatnya, preman di Jakarta," kata Fadil dalam unggahan video Instagram pribadinya, di Jakarta, seperti dilihat di Jakarta, Rabu. 
 
Fadil juga meminta kepada jajarannya agar mereka ditindak tegas, sehingga ke depannya, dapat dipastikan tidak ada lagi menggunakan kekerasan dalam pekerjaannya.

"Jangan mundur, sedih hati saya itu. Yang 'debt collector' macam itu, jangan biarkan, lawan, tangkap, jangan pakai lama," katanya. 
 
Peristiwa yang disoroti Kapolda tersebut adalah video viral pada kasus penarikan mobil secara paksa yang dialami oleh selebgram TikTok Clara Shinta yang diunggah salah satunya akun Instagram @wargajakarta.id.
 

Dalam video berdurasi dua menit 30 detik tersebut terlihat Clara Shinta bersama seorang petugas Bhabinkamtibmas (Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) Aiptu Evin dibentak dan dimaki oleh sejumlah "debt collector" karena tidak mau mengikuti arahan petugas.
  

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kapolda Metro Jaya geram pada aksi semena-mena "debt collector"