Tokyo (ANTARA) - Tokoh muda Muslim Jepang Wada Kaiji menilai cara dakwah paling penting dan paling efektif di negeri minoritas Muslim itu adalah melalui perilaku.
Hal itu disampaikan Kaiji, CEO Career Diversity, saat ditemui di sela-sela tablig akbar Ikatan Perawat Muslim Indonesia (IPMI) Jepang bertajuk “Generasi Muda dan Perubahan Zaman” di Tokyo, Minggu.
"(Melalui) perilaku yang paling penting. Meskipun saya menjelaskan tentang, contohnya Allah SWT, mereka susah mengerti konsep-konsepnya. Jadi, saya tunjukkan perilaku saya. Kalau saya baik, mereka akan berminat, Insya Allah,” kata dia.
Menurut dia, cara tersebut membutuhkan waktu yang lama, tetapi paling efektif.
Kaiji juga mengaku menghadapi banyak tantangan dalam berdakwah di Jepang, di antaranya mendapatkan respons negatif dari lingkungan sekitar karena citra Islam masih buruk bagi sebagian besar warga Jepang.
“Image-nya masih buruk gara-gara berita yang tidak baik. Jadi, saya berusaha menyampaikan ide yang bagus, informasi yang benar,” katanya.
Dia mengaku menyampaikan informasi itu dengan cara tatap muka, seperti kajian, atau secara daring melalui media sosialnya.
“Kalau saya bertemu teman atau teman kantor, (saya) selalu berusaha menjelaskan tentang Islam, terus saya pakai sosial media jadi secara offline dan secara online, berusaha untuk dakwah,” kata pria yang lancar berbahasa Indonesia itu.
Kaiji memeluk Islam pada 2017 di Brunei Darussalam. Kemudian, ia belajar agama dengan para ustaz di sebuah masjid di Okachimachi, Tokyo, serta dari berbagai perkumpulan Muslim Indonesia, Malaysia, Singapura dan negara-negara Asia Selatan.
“Saya merasa kehidupan Muslim itu sangat indah, hati dan kata-katanya baik,” ujarnya.
Dia berpesan kepada para mualaf dan Muslim yang berada di Jepang untuk tidak merasa sendiri, karena ada komunitas yang bisa menjadi keluarga dan teman meski komunitas Muslim di Jepang belum begitu besar.
“Ada komunitasnya, keluarga dan teman-temanya. Tidak usah khawatir, terus yakin agama ini benar dan terbaik,” katanya.
Berita Terkait
Presiden Jokowi: Indonesia harus maksimalkan potensi industri halal global
Selasa, 17 September 2024 10:35 Wib
Tren baju lebaran tahun 2024, dress dan atasan masih diminati
Kamis, 22 Februari 2024 15:06 Wib
Kemendag: RI deklarasi sebagai pusat fesyen muslim dunia 2024
Rabu, 20 Desember 2023 9:51 Wib
Wapres Ma'ruf Amin dan JMBI bacakan ikrar keberagaman jelang Pemilu 2024
Kamis, 19 Oktober 2023 13:52 Wib
MUI OKU menyeru warga Muslim melaksanakan shalat istisqa
Minggu, 8 Oktober 2023 19:10 Wib
Warga Muslim di Banjarmasin melaksanakan shalat istisqa'
Senin, 11 September 2023 15:43 Wib
Dua orang tewas dalam bentrokan Hindu-Muslim di India
Selasa, 1 Agustus 2023 15:11 Wib
Pemprov Sumsel raih penghargaan di Islamic Enterpreneur Marketing Festival 2023
Kamis, 13 April 2023 10:11 Wib