Palembang (ANTARA) - Biro SDM Polda Sumatera Selatan melakukan kegiatan sosialisasi program penerimaan bintara kompetensi khusus (Bakomsus) Polri bidang pertanian, peternakan, perikanan, gizi dan kesehatan masyarakat.
Kegiatan sosialisasi yang dilakukan melalui salah satu stasiun radio di Palembang, Rabu, dipimpin Kabag Dalpers Ro SDM Polda Sumsel AKBP Sarpani.
Dalam kegiatan itu, AKBP Sarpani mengajak masyarakat untuk mendaftar mengikuti seleksi penerimaan Program Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Polri itu.
Pendaftaran Program Bakomsus atau Bintara Kompetensi Khusus Polri telah dibuka sejak 11 November dan ditutup pada 17 November 2024.
Untuk melakukan pendaftaran secara daring (online) melalui situs resmi Polri https://penerimaan.polri.go.id, katanya.
AKBP Sarpani menjelaskan, program itu merupakan kesempatan bagi masyarakat yang memiliki kompetensi khusus sebagaimana yang dipersyaratkan untuk mengabdi kepada negara melalui institusi Polri.
“Saat ini Polri memberikan kesempatan khusus melalui Program Bakomsus atau Bintara Kompetensi Khusus. Program ini merupakan kesempatan bagi masyarakat yang memiliki kompetensi khusus di bidang pertanian, perikanan, peternakan, gizi, kesehatan masyarakat, teknologi informasi atau bidang lain untuk mengabdi kepada negara melalui institusi Polri,” ujarnya.
Rekrutmen Bakomsus tersebut sebagai tindak lanjut Polri dalam mendukung program pemerintah yakni terkait ketahanan pangan nasional.
“Rekrutmen Polri tahun 2025 jalur Bakomsus terbuka kesempatan bagi lulusan SMK pertanian. Ini komitmen kami mendukung pemerintah mewujudkan ketahanan pangan,” tuturnya.
Sarpani mengungkapkan bahwa Polri akan merekrut 500 orang dari Bakomsus pertanian, perikanan dan peternakan.
Bintara hasil rekrutmen tersebut akan bertugas untuk membantu menyiapkan ketahanan pangan mulai dari penyiapan lahan dan bibit unggulnya.
Kemudian berkolaborasi dalam upaya pemenuhan makan siang gratis sesuai dengan standar gizi yang ada, dibutuhkan polisi-polisi yang paham tentang produksi pangan dan kesehatan.
AKBP Sarpani menekankan bahwa dalam penerimaan anggota Polri ini, tidak akan ada biaya yang dibebankan kepada peserta.
“Kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan dan melaporkan kepada pihak berwenang jika ada oknum yang menawarkan jalan pintas untuk lulus seleksi,” ujarnya.
Pendaftar diimbau untuk memanfaatkan waktu yang tersisa sebaik mungkin untuk mempersiapkan diri, baik dari segi fisik maupun kemampuan akademik.
"Jangan tergoda dengan iming-iming dari para oknum yang menawarkan jasa bisa membantu meluluskan seleksi, peserta harus percaya kepada kemampuan diri sendiri," kata AKBP Sarpani.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polda Sumsel sosialisasikan penerimaan Bintara pertanian
Kegiatan sosialisasi yang dilakukan melalui salah satu stasiun radio di Palembang, Rabu, dipimpin Kabag Dalpers Ro SDM Polda Sumsel AKBP Sarpani.
Dalam kegiatan itu, AKBP Sarpani mengajak masyarakat untuk mendaftar mengikuti seleksi penerimaan Program Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Polri itu.
Pendaftaran Program Bakomsus atau Bintara Kompetensi Khusus Polri telah dibuka sejak 11 November dan ditutup pada 17 November 2024.
Untuk melakukan pendaftaran secara daring (online) melalui situs resmi Polri https://penerimaan.polri.go.id, katanya.
AKBP Sarpani menjelaskan, program itu merupakan kesempatan bagi masyarakat yang memiliki kompetensi khusus sebagaimana yang dipersyaratkan untuk mengabdi kepada negara melalui institusi Polri.
“Saat ini Polri memberikan kesempatan khusus melalui Program Bakomsus atau Bintara Kompetensi Khusus. Program ini merupakan kesempatan bagi masyarakat yang memiliki kompetensi khusus di bidang pertanian, perikanan, peternakan, gizi, kesehatan masyarakat, teknologi informasi atau bidang lain untuk mengabdi kepada negara melalui institusi Polri,” ujarnya.
Rekrutmen Bakomsus tersebut sebagai tindak lanjut Polri dalam mendukung program pemerintah yakni terkait ketahanan pangan nasional.
“Rekrutmen Polri tahun 2025 jalur Bakomsus terbuka kesempatan bagi lulusan SMK pertanian. Ini komitmen kami mendukung pemerintah mewujudkan ketahanan pangan,” tuturnya.
Sarpani mengungkapkan bahwa Polri akan merekrut 500 orang dari Bakomsus pertanian, perikanan dan peternakan.
Bintara hasil rekrutmen tersebut akan bertugas untuk membantu menyiapkan ketahanan pangan mulai dari penyiapan lahan dan bibit unggulnya.
Kemudian berkolaborasi dalam upaya pemenuhan makan siang gratis sesuai dengan standar gizi yang ada, dibutuhkan polisi-polisi yang paham tentang produksi pangan dan kesehatan.
AKBP Sarpani menekankan bahwa dalam penerimaan anggota Polri ini, tidak akan ada biaya yang dibebankan kepada peserta.
“Kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan dan melaporkan kepada pihak berwenang jika ada oknum yang menawarkan jalan pintas untuk lulus seleksi,” ujarnya.
Pendaftar diimbau untuk memanfaatkan waktu yang tersisa sebaik mungkin untuk mempersiapkan diri, baik dari segi fisik maupun kemampuan akademik.
"Jangan tergoda dengan iming-iming dari para oknum yang menawarkan jasa bisa membantu meluluskan seleksi, peserta harus percaya kepada kemampuan diri sendiri," kata AKBP Sarpani.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polda Sumsel sosialisasikan penerimaan Bintara pertanian