Aset kripto jadi alat tukar, dampaknya bisa percepat perputaran ekonomi

id Kripto,Indodax,Aset Kripto,Bitcoin,BTC

Aset kripto jadi alat tukar, dampaknya bisa percepat perputaran ekonomi

Chairman Indodax Oscar Darmawan (paling kanan). ANTARA/M Baqir Idrus Alatas

Jakarta (ANTARA) - Chairman Indodax Oscar Darmawan menilai keuntungan aset kripto menjadi alat tukar dalam melakukan transaksi ialah mempercepat perputaran ekonomi.

"Saya kira salah satu keuntungannya itu juga mempercepat perputaran ekonomi, karena likuiditas daripada kripto kan sekarang cukup bagus," ucapnya dalam acara Bitcoin Bites Back "A Slice of Insight on Crypto, Creativity, and Control" di Jakarta, Kamis.

Saat ini, adanya Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang mewajibkan semua transaksi di Indonesia hanya dapat dilakukan oleh rupiah, bukan dolar Amerika Serikat (AS), emas atau Bitcoin (BTC).

Baca juga: OJK: Kontribusi pajakdari transaksi aset kripto capai Rp1,09 triliun

Oscar menceritakan dirinya sempat terancam mendapatkan hukuman karena pernah membuat proyek untuk mengubah Bali menjadi Pulau Bitcoin pada kurun waktu 2014-2015.

Sebagian restoran dan hotel saat itu disebut telah menggunakan BTC sebagai alat transaksi, yang kemudian tak diijinkan oleh regulator mengingat bertentangan dengan aturan hukum terkait.