Palembang (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sumatera Selatan Erwedi supriyatno memastikan kondisi di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, sudah aman dan terkendali setelah terjadi kerusuhan pada pukul 09.00 WIB hingga sekira pukul 12.00 WIB, Kamis.
"Sudah kondusif, kita langsung bergerak cepat dan berkoordinasi dengan Kapolda Sumsel untuk meminta bantuan pengamanan di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, serta pihak TNI dan unsur yang ada di sana guna mengamankan situasi hingga akhirnya aman terkendali," katanya saat dihubungi ANTARA untuk meminta konfirmasi terkait kejadian tersebut.
Terkait penyebab kerusuhan tersebut, ia mengatakan pihaknya belum mengetahui dengan pasti. Menurutnya, tim gabungan sedang mendalami pemicu kericuhan narapidana di lapas tersebut.
"Untuk penyebabnya masih dalam proses penyidikan dan olah TKP dari Polres Musi Rawas, tetapi dari informasi di lapangan, kerusuhan disebabkan oleh tidak terimanya warga binaan atas razia yang dilakukan oleh petugas pada Rabu (7/5/2025) malam," tegasnya.
Baca juga: Penghuni Lapas Muara Beliti rusuh, aparat gabungan siaga
Sebagai informasi, ia melanjutkan, jumlah warga binaan di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti saat ini berjumlah 1.083 orang dengan kapasitas hunian hanya 324 orang. "Artinya tiga kali lipat dari kapasitas seharusnya," kata dia.
Saat ini seluruh petugas Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti sudah berhasil diselamatkan dan berjaga di luar tembok Lapas. Meskipun warga binaan sempat menguasai seluruh gedung Lapas.
Petugas gabungan dari Polri dan TNI dan Brimob sudah berjaga dan mengelilingi tembok luar lapas.
Pada pukul 11.10 WIB, petugas gabungan dari Polri dan TNI dan Pemasyarakatan berhasil masuk ke dalam Lapas dan menguasai kembali.
Pada pukul 11.45 WIB, petugas berhasil mengarahkan seluruh warga binaan untuk kembali ke blok dan kamarnya masing masing.
Selanjutnya petugas berhasil mengunci seluruh kamar warga binaan dan situasi sudah berangsur-angsur kondusif.
Meskipun demikian ditegaskan Kakanwil bahwa tidak ada warga binaan yang melarikan diri. "Alhamdulillah tidak ada korban jiwa maupun luka luka baik dari petugas maupun warga binaan," tegasnya.
Sementara itu, Kapolres Musi rawas AKBP Agung Adhitiya Prananta menyatakan kondisi sudah terkendali dan kerusuhan sudah dapat diredam oleh petugas gabungan. "Situasi sudah terkendali," katanya.
Baca juga: Kanwil Ditjenpas Sumsel optimalkan dapur sehat lapas