Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebutkan bahwa layanan paliatif, terutama untuk penyakit kanker, masih banyak belum disentuh oleh rumah sakit-rumah sakit di Indonesia sehingga pemerintah memasukkan aspek paliatif di dalam Undang-Undang (UU) Kesehatan yang baru.
“Paliatif itu sengaja saya masukkan ke Undang-Undang karena itu adalah jenis layanan yang paling sedikit tersentuh sampai saat ini. Dan paliatif itu sangat banyak di (kasus) kanker,” kata Budi dalam acara Peringatan HUT ke-31 RS Kanker Dharmais sekaligus peringatan Bulan Kesadaran Kanker Payudara di Jakarta, Rabu.
Dalam UU Kesehatan yang lama, yakni UU Nomor 36 Tahun 2009, upaya penyelenggaraan kesehatan hanya menegaskan pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Kini dalam UU Nomor 17 Tahun 2023, pemerintah menambahkan pendekatan paliatif di dalam penguatan penyelenggaraan upaya kesehatan yang ditujukan baik perseorangan maupun masyarakat.
Penjelasan Pasal 18 pada UU Nomor 17 Tahun 2023 menyebutkan, upaya kesehatan perseorangan yang bersifat paliatif merupakan upaya kesehatan yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien dan keluarganya yang menghadapi masalah berkaitan dengan penyakit yang mengancam jiwa.
Upaya kesehatan perseorangan yang bersifat paliatif dapat berupa identilikasi dini, penilaian yang benar, pengobatan rasa sakit, dan penanganan masalah lain, baik fisik, psikososial, maupun spiritual.
Berita Terkait
Kemenkes upayakan penanganan tiga isu cegah kematian karena AMR
Kamis, 21 November 2024 13:57 Wib
Dokter paparkan proses terapi guna tangani kecanduan judol
Senin, 18 November 2024 20:42 Wib
Dokter: Obesitas salah satu faktor risiko kanker rahim
Senin, 18 November 2024 15:14 Wib
Menkes harapkan finalisasi cek kesehatan gratis selesai November
Jumat, 15 November 2024 12:01 Wib
IDAI minta Kemenkes masifkan sosialisasi jadwal vaksin MMR-Varicella
Jumat, 1 November 2024 10:27 Wib
Kemenkes sediakan standar gizi untuk Program Makan Bergizi Gratis
Kamis, 31 Oktober 2024 15:27 Wib
Dokter: Laki-laki juga berisiko terkena kanker payudara
Jumat, 11 Oktober 2024 16:42 Wib
Menkes heran dilaporkan atas dugaan perundungan PPDS yang diakui Undip
Sabtu, 14 September 2024 12:04 Wib