Kans Veddriq Leonardo persembahkan medali (emas) kepada Indonesia

id Olimpiade Paris 2024, Panjat Tebing,Medali Olimpiade Paris 2024,Veddriq Leonardo

Kans Veddriq Leonardo persembahkan medali (emas) kepada Indonesia

Atlet panjat tebing putra Indonesia Veddriq Leonardo turun menggunakan tali usai bertanding melawan atlet Indonesia lainnya Rahmat Adi Mulyono. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/pras.

Fokus

Veddriq menjadi satu dari tiga atlet yang mencatat waktu di bawah lima detik, termasuk Amir Maimuratov dari Kazakhstan dan Watson, yang memecahkan rekor dunia 4,75 detik.

Dalam perempat final nanti Veddriq kembali menghadapi Mawem Bassa yang sudah dua kali dia sisihkan dalam penyisihan, dan belum pernah menyentuh waktu di bawah lima detik.

Jika Veddriq mulus untuk kembali menyisihkan jagoan tuan rumah Prancis itu, maka dia bisa bertemu dengan Maimuratov atau atlet Iran, Reza Alipour Shenazandifard, dalam semifinal.

Dalam penyisihan, Reza belum pernah mencatat waktu di bawah lima detik. Waktu terbaiknya adalah 5,26 detik.

Sebaliknya, Reza dua kali finis di Bawah lima detik, tapi sempat jeblok mencatat waktu 8,45 detik setelah terselip menjelang akhir lomba melawan Reza Alipour.

Kini kedua atlet bertemu lagi dalam perempat final, seperti Veddriq menghadapi lagi Mawem Bassa.

Veddriq paling konsisten melakukan panjatan dengan waktu di bawah lima detik, antara 4,79 detik sampai 4,98 detik, sebaliknya tiga pesaing terkuatnya pernah terselip di atas lima detik, termasuk Sam Watson.

Tapi, belajar dari kegagalan Rajiah Sallsabillah dalam sektor putri yang terselip sehingga gagal mempersembahkan medali, konsentrasi dan fokus adalah lawan terbesar atlet panjat tebing, termasuk Veddriq.

Untuk itu, Veddriq harus tetap secepat dan secermat seperti pada babak penyisihan, selain menjaga fokus seperti sudah dia ikrarkan.

Jika fokus bukan lagi masalah, maka Veddriq seharusnya mulus mencapai final yang bahkan memenangkan partai ini. Semoga.